Australia Subsidi Gaji 6 Juta Warga Selama Minimal 6 Bulan

Kamis, 09 April 2020 - 00:01 WIB
Australia Subsidi Gaji...
Australia Subsidi Gaji 6 Juta Warga Selama Minimal 6 Bulan
A A A
SYDNEY - Pemerintah Australia akan memberi subsidi gaji pada 6 juta orang selama minimal enam bulan mendatang.

Langkah ini setelah parlemen menyetujui paket stimulus keuangan terbesar di Australia untuk meredam dampak ekonomi akibat wabah virus corona.

Menyebut ancaman pelemahan ekonomi, pemerintahan Perdana Menteri (PM) Scott Morrison bulan lalu menyusun rencana untuk membayar gaji pegawai di perusahaan mana pun yang mengalami penurunan 30% pada pendapatan USD928 setiap dua pekan.

Paket subsidi gaji yang diperkirakan membutuhkan dana 130 miliar dolar Australia (Rp1.310 triliun) itu menjadi pusat dari janji dukungan keuangan sebesar 320 miliar dolar Australia oleh pemerintah dan bank sentral saat wabah membuat banyak perusahaan tutup dan menambah pengangguran.

“Ini penopang ekonomi terbesar yang pernah disaksikan negara ini,” apar Menteri Keuangan Australia Josh Frydenberg di Canberra.

Dia menambahkan, “Kami akan melakukan apapun yang diperukan untuk menjamin bangsa kita bergerak ke sisi lain dari pandemi virus corona ini.”

Paket bantuan itu disetujui oleh parlemen Australia dengan dukungan oposisi Partai Buruh. Lebih sedikit anggota parlemen yang hadir untuk penentuan paket bantuan itu demi meminimalkan risiko penyebaran virus corona.

Paket penyelamatan ekonomi itu hadir setelah lembaga rating S&P yang menurunkan outlook Australia ‘AAA’ menjadi “negatif” dari “stabil”.

“Wabah Covid-19 mengakibatkan guncangan fiskal dan ekonomi yang parah pada Australia,” ungkap lembaga rating itu.

“Kami perkirakan ekonomi Australia akan menuju resesi untuk pertama kali dalam hampir 30 tahun, merusak ruang fiskal pemerintah di level rating ‘AAA’,” papar lembaga itu.

Rating kredit AAA hanya diberikan pada beberapa negara dengan keuangan terkuat. Rating itu berarti satu negara dapat dengan mudah memenuhi komitmen keuangannya, memiliki risiko terendah untuk default dan dapat meminjam uang lebih murah.

Banyak ekonomi memprediksi resesi terburuk dalam sejarah Australia, dengan tingkat pengangguran mencapai hampir 10%.

Bank Sentral Australia memprediksi kontraksi ekonomi “sangat besar” pada kuartal sekarang saat pembatasan dilakukan untuk menghambat penyebaran virus corona.
(sfn)
Berita Terkait
Laboratorium Virus Wuhan...
Laboratorium Virus Wuhan Punya 3 Jenis Virus Corona
Ahli Virus Prancis:...
Ahli Virus Prancis: Virus Corona Bukan Produk Alam
E484K, Varian Anyar...
E484K, Varian Anyar Virus Corona
Usut Asal-usul Virus...
Usut Asal-usul Virus Corona, Tim Penyelidik WHO Tiba di Wuhan
Cerita Dokter China...
Cerita Dokter China yang Temukan Virus Corona di Wuhan
Pria Bernama Wuhan Ini...
Pria Bernama Wuhan Ini Namai Bayinya dengan Kota Asal COVID-19
Berita Terkini
Siapa Daniel Sazonov?...
Siapa Daniel Sazonov? Wali Kota Terpilih Helsinki yang Memiliki Akar Rusia baik Darah dan Ideologi
1 jam yang lalu
5 Alasan Raja Salman...
5 Alasan Raja Salman Ingin Lunasi Semua Utang Suriah ke Bank Dunia
1 jam yang lalu
4 Alasan Rusia Sangat...
4 Alasan Rusia Sangat Percaya dengan Donald Trump, Salah Satunya Mengakui Kesalahan di Masa Lalu
3 jam yang lalu
Pria Ini Didenda Rp84...
Pria Ini Didenda Rp84 Juta karena Memeluk Kanselir Jerman
4 jam yang lalu
AS Berencana Tutup 30...
AS Berencana Tutup 30 Kedutaan dan Konsulat di Seluruh Dunia
6 jam yang lalu
Peralatan Militer Canggih...
Peralatan Militer Canggih dari Berbagai Pangkalan AS di Seluruh Dunia Dikirim ke Israel
7 jam yang lalu
Infografis
Jadwal Resmi Libur Sekolah...
Jadwal Resmi Libur Sekolah Selama Bulan Ramadan 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved