Jepang Minta Pendatang dari AS Isolasi Diri 14 Hari

Senin, 23 Maret 2020 - 16:22 WIB
Jepang Minta Pendatang dari AS Isolasi Diri 14 Hari
Jepang Minta Pendatang dari AS Isolasi Diri 14 Hari
A A A
TOKYO - Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe mengatakan, pihaknya akan meminta para pelancong yang tiba dari Amerika Serikat (AS) untuk melakukan karantina sendiri selama 14 hari. Ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Selama dua minggu, para pelancong akan diminta untuk mengisolasi diri mereka sendiri di tempat-tempat seperti rumah atau hotel mereka dan menghindari menggunakan transportasi umum. Tindakan itu akan berlaku mulai Kamis hingga akhir April," ucap Abe, seperti dilansir Japan Today pada Senin (23/3/2020).

Jepang telah mengambil langkah serupa untuk para pelancong dari China, Korea Selatan (Korsel), Iran, Mesir, dan sebagian besar Eropa.

Kementerian Luar Negeri Jepang sebelumnya juga telah mendesak masyarakat untuk menghindari perjalanan tidak penting ke seluruh AS, meningkatkan tingkat peringatannya satu tingkat dalam menanggapi penyebaran infeksi di sana.

Jepang sejauh ini lolos dari lonjakan infeksi domestik, tetapi jumlah kasus telah mencapai 1.800, termasuk sekitar 700 dari kapal pesiar Diamond Princess yang sebelumnya dikarantina.

Tetapi jumlah total kasus telah meningkat dengan bertahap, dengan sejumlah infeksi ditemukan di beberapa bagian Jepang. Daerah perkotaan telah melihat kasus infeksi bertambah.

Dengan lebih dari 100 kasus yang dilaporkan di Tokyo saja, Gubernur Yuriko Koike mengatakan Ibu Kota Jepang berada dalam "fase kritis". Koike mengatakan, pihaknya akan terus meminta penyelenggara untuk menahan diri dari mengadakan acara besar sampai 12 April.

"Kami berusaha menghindari peningkatan ledakan dalam kasus-kasus yang akan memicu kuncian. Permintaan itu dapat menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi kami ingin meminta kerja sama," kata Koike.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4210 seconds (0.1#10.140)