Asia Tengah Perketat Pembatasan Saat Virus Corona Meluas
A
A
A
ALMATY - Otoritas di Kazakhstan, Kirgistan, Uzbekistan dan Turkmenistan mengumumkan pembatasan baru yang bertujuan mencegah penyebaran virus corona saat jumlah kasus di Asia Tengah meningkat.
Di Kazakhstan, terdapat 53 kasus yang telah dikonfirmasi saat pemerintah menutup semua taman di Almaty, kota terbesar di negara itu. Kota itu juga ditutup bersama ibu kota Nur Sultan.
Selama dua hari terakhir, kepolisian dan Garda Nasional juga menutup beberapa gedung pemukiman di Almaty tempat tinggal warga yang terinfeksi.
Di Uzbekistan, dengan 33 kasus yagn dikonfirmasi, pemerintah menutup semua tempat hiburan dan kedai teh serta melarang pesta pernikahan skala besar serta acara keluarga lainnya.
Di Turkmenistan yang sejauh ini tak ada kasus virus corona, warga lokal yang melakukan perjalanan menuju dan dari ibu kota Ashgabat menyatakan, "Para pejabat di pos pemeriksaan di penjuru kota menginformasikan pada mereka bahwa perjalanan tak penting telah dilarang."
Pemerintah Turkmenistan telah menghentikan semua penerbangan internasional. Mereka belum memberikan pengumuman resmi tentang durasi pembatasan baru.
Pemerintah Kirgistan sedang mempertimbangkan status darurat mulai Minggu (22/3) dan telah menutup distrik-distrik tempat beberapa orang terinfeksi corona. Saat ini terdapat 12 kasus di Kirgistan.
Di Kazakhstan, terdapat 53 kasus yang telah dikonfirmasi saat pemerintah menutup semua taman di Almaty, kota terbesar di negara itu. Kota itu juga ditutup bersama ibu kota Nur Sultan.
Selama dua hari terakhir, kepolisian dan Garda Nasional juga menutup beberapa gedung pemukiman di Almaty tempat tinggal warga yang terinfeksi.
Di Uzbekistan, dengan 33 kasus yagn dikonfirmasi, pemerintah menutup semua tempat hiburan dan kedai teh serta melarang pesta pernikahan skala besar serta acara keluarga lainnya.
Di Turkmenistan yang sejauh ini tak ada kasus virus corona, warga lokal yang melakukan perjalanan menuju dan dari ibu kota Ashgabat menyatakan, "Para pejabat di pos pemeriksaan di penjuru kota menginformasikan pada mereka bahwa perjalanan tak penting telah dilarang."
Pemerintah Turkmenistan telah menghentikan semua penerbangan internasional. Mereka belum memberikan pengumuman resmi tentang durasi pembatasan baru.
Pemerintah Kirgistan sedang mempertimbangkan status darurat mulai Minggu (22/3) dan telah menutup distrik-distrik tempat beberapa orang terinfeksi corona. Saat ini terdapat 12 kasus di Kirgistan.
(sfn)