UPDATE Corona: 156.438 Terinfeksi, 75.799 Sembuh dan 5.831 Meninggal
A
A
A
JAKARTA - Wabah virus Corona COVID-19 tidak menunjukkan tanda-tanda bakal mereda dan terus menyebar ke sejumlah negara. Hingga saat ini, virus yang berasal dari Wuhan, China itu telah merebak ke 151 negara dan teritori di seluruh dunia.
Dinukil dari situs pemantau online, worldometers.info, Minggu (15/3/2020), sebanyak 156.438 orang telah terinfeksi virus tersebut. Dari jumlah itu, sebanyak 75.799 orang dinyatakan sembuh dan 5.831 orang dinyatakan meninggal.
Benua Eropa menjadi wilayah yang paling terpukul dengan wabah virus Corona setelah mereda di China dengan Italia menjadi negara yang terdampak. Tercatat 21.147 orang terinfeksi COVID-19 dengan jumlah kematian mencapai 1.441.
Dibelakang Italia ada Spanyol di mana sebanyak 6.391 orang terinfeksi dengan jumlah kematian mencapai 195, disusul Jerman dengan 4.599 kasus infeksi dengan jumlah kematian terendah hanya 9 dan Prancis dengan 4.469 kasus infeksi dengan 91 kematian.
Secara global, Italia adalah negara di luar China dengan jumlah kasus infeksi dan kematian tertinggi. Iran menjadi negara kedua dengan catatan 12.729 kasus infeksi dan 611 kematian, disusul Korea Selatan (Korsel) dengan 8.086 kasus dengan 72 kematian.
Merebaknya wabah virus Corona COVID-19 memaksa Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan darurat nasional. Langkah presiden ini membuka kekuatan tambahan dan pendanaan untuk tanggap bencana dan melibatkan Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) dalam upaya mengekang penyebaran wabah tersebut. (Baca: Trump Nyatakan AS Darurat Nasional Pandemi Corona )
Sementara itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengirimkan surat ke Presiden Jokowi, menrekomendasikan untuk memberlakukan darurat nasional. Dalam suratnya WHO juga menunjukkan cara penanganan virus Corona. (Baca: Surati Jokowi, WHO Tunjukkan Cara Penanganan Virus Corona )
Dinukil dari situs pemantau online, worldometers.info, Minggu (15/3/2020), sebanyak 156.438 orang telah terinfeksi virus tersebut. Dari jumlah itu, sebanyak 75.799 orang dinyatakan sembuh dan 5.831 orang dinyatakan meninggal.
Benua Eropa menjadi wilayah yang paling terpukul dengan wabah virus Corona setelah mereda di China dengan Italia menjadi negara yang terdampak. Tercatat 21.147 orang terinfeksi COVID-19 dengan jumlah kematian mencapai 1.441.
Dibelakang Italia ada Spanyol di mana sebanyak 6.391 orang terinfeksi dengan jumlah kematian mencapai 195, disusul Jerman dengan 4.599 kasus infeksi dengan jumlah kematian terendah hanya 9 dan Prancis dengan 4.469 kasus infeksi dengan 91 kematian.
Secara global, Italia adalah negara di luar China dengan jumlah kasus infeksi dan kematian tertinggi. Iran menjadi negara kedua dengan catatan 12.729 kasus infeksi dan 611 kematian, disusul Korea Selatan (Korsel) dengan 8.086 kasus dengan 72 kematian.
Merebaknya wabah virus Corona COVID-19 memaksa Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan darurat nasional. Langkah presiden ini membuka kekuatan tambahan dan pendanaan untuk tanggap bencana dan melibatkan Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) dalam upaya mengekang penyebaran wabah tersebut. (Baca: Trump Nyatakan AS Darurat Nasional Pandemi Corona )
Sementara itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengirimkan surat ke Presiden Jokowi, menrekomendasikan untuk memberlakukan darurat nasional. Dalam suratnya WHO juga menunjukkan cara penanganan virus Corona. (Baca: Surati Jokowi, WHO Tunjukkan Cara Penanganan Virus Corona )
(ian)