KBRI Canberra Hadirkan Barong Bali ke Sekolah-sekolah di Australia
A
A
A
CANBERA - Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) Canbera menghadirkan pertujukan Barong Bali ke sejumah sekolah di Australia. Kegiatan ini merupakan bagian dari promosi KBRI Canberra, yang didukung Kemendikbud RI dalam rangka diplomasi Bahasa Indonesia di Australia melalui pengenalan budaya dan seni Indonesia.
Kelompok Penari dari Kita Art Community, Gianyar, menampilkan Tari Barong Bali dan Tarian Etnik Kontemporer Bali di hadapan 250 pelajar usia 7 hingga 10 tahun, dan para guru di Melrose High School, Canberra. Selain menampilkan tarian Bali, tim penari juga memberikan workshop singkat gerakan dasar tari Kecak Bali kepada sekitar 40 siswa kelas 9 dab 10 di Narrabundah College, Canberra.
Menurut keterangan pers KBRI Canbera yang diterima Sindonews pada Minggu (23/2/2020), seluruh Siswa khususnya mereka yang belajar Bahasa Indonesia sangat antusias dan sangat senang berkesempatan untuk menyaksikan pertunjukan kesenian Bali dan berkesempatan untuk mempelajari gerakan dasar Tari Bali.
Guru Bahasa Indonesia di Melrose High School menyampaikan apresiasi karena telah menghadirkan Indonesia secara lebih dekat di hadapan 135 murid Bahasa Indonesia di Melrose High School.
Hal, menurut para guru, ini sangat penting untuk pengajaran Bahasa Indonesia di Australia khususnya dalam memberikan pemahaman yang baik mengenai Indonesia kepada murid-murid Australia.
Kostum singa barong menarik perhatian pemuda pemudi Australia, dengan berat sekitar 35 kg, namun tetap apik dimainkan oleh para seniman tari Bali. Tari Barong Bali adalah tari tradisional Indonesia yang berasal dari kebudayaan Hindu yang menggambarkan singa sebagai simbol dari penguasa rimba yang bijaksana dan membawa kedamaian bagi alam semesta.
Setelah tampil di kedua sekolah tersebut, Timp penari yang termasuk pemain Gamelan Bali juga tampil membawakan tari Barong dan etnik kontemporer Bali dalam ajang National Multicultural Festival 2020 yang dilangsungkan di Canberra.
Tim penari ini akan melanjutkan penampilan di dua sekolah di Sydney, yaitu The Scots College dan Claremont College pada tanggal 24 Februari 2020. Kegiatan promosi ini merupakan hasil kolaborasi antara KBRI Canberra, Kemendikbud, serta KJRI Sydney dan Balai Bahasa dan Budaya Indonesia (BBBI) di NSW.
Kelompok Penari dari Kita Art Community, Gianyar, menampilkan Tari Barong Bali dan Tarian Etnik Kontemporer Bali di hadapan 250 pelajar usia 7 hingga 10 tahun, dan para guru di Melrose High School, Canberra. Selain menampilkan tarian Bali, tim penari juga memberikan workshop singkat gerakan dasar tari Kecak Bali kepada sekitar 40 siswa kelas 9 dab 10 di Narrabundah College, Canberra.
Menurut keterangan pers KBRI Canbera yang diterima Sindonews pada Minggu (23/2/2020), seluruh Siswa khususnya mereka yang belajar Bahasa Indonesia sangat antusias dan sangat senang berkesempatan untuk menyaksikan pertunjukan kesenian Bali dan berkesempatan untuk mempelajari gerakan dasar Tari Bali.
Guru Bahasa Indonesia di Melrose High School menyampaikan apresiasi karena telah menghadirkan Indonesia secara lebih dekat di hadapan 135 murid Bahasa Indonesia di Melrose High School.
Hal, menurut para guru, ini sangat penting untuk pengajaran Bahasa Indonesia di Australia khususnya dalam memberikan pemahaman yang baik mengenai Indonesia kepada murid-murid Australia.
Kostum singa barong menarik perhatian pemuda pemudi Australia, dengan berat sekitar 35 kg, namun tetap apik dimainkan oleh para seniman tari Bali. Tari Barong Bali adalah tari tradisional Indonesia yang berasal dari kebudayaan Hindu yang menggambarkan singa sebagai simbol dari penguasa rimba yang bijaksana dan membawa kedamaian bagi alam semesta.
Setelah tampil di kedua sekolah tersebut, Timp penari yang termasuk pemain Gamelan Bali juga tampil membawakan tari Barong dan etnik kontemporer Bali dalam ajang National Multicultural Festival 2020 yang dilangsungkan di Canberra.
Tim penari ini akan melanjutkan penampilan di dua sekolah di Sydney, yaitu The Scots College dan Claremont College pada tanggal 24 Februari 2020. Kegiatan promosi ini merupakan hasil kolaborasi antara KBRI Canberra, Kemendikbud, serta KJRI Sydney dan Balai Bahasa dan Budaya Indonesia (BBBI) di NSW.
(esn)