China Klaim Upaya Kendalikan Covid-19 Mulai Bekerja
A
A
A
VIENTIANE - Menteri Luar Negeri China, Wang Yi mengatakan, upaya China untuk mengendalikan wabah mematikan virus Corona baru, Covid-19 sedang bekerja. Hal itu disampaikan Wang Yi dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri ASEAN di Laos.
Wang Yi mengatakan, wabah itu dapat dikendalikan dan disembuhkan, meskipun adanya kepanikan global yang terus tumbuh. "China tidak hanya melindungi rakyatnya sendiri, tetapi juga seluruh dunia," katanya, seperti dilansir Channel News Asia pada Kamis (20/2/2020).
Di kesempatan yang sama, Wang Yi mengakui adanya penurunan, khususnya dalam ekonomi dan pariwisata, dengan negara ASEAN yang disebabkan oleh virus tersebut. Namun, diplomat senior China itu yakin penurunan itu hanya bersifat sementara.
"Wabah mungkin telah menyebabkan penurunan dalam kerjasama antara China dan ASEAN, tetapi dampak seperti itu dapat diatasi dan lintasan jangka panjang akan tetap utuh. Ketakutan lebih mengancam daripada virus, dan kepercayaan diri lebih berharga daripada emas," ungkapnya.
Terkait dengan adanya kekhawatiran gangguan yang berkepanjangan oleh virus ini, yang dapat memperlambat pekerjaan pada skema infrastruktur "Belt and Road". Wang Yi memastikan tidak akan ada gangguan pada proyek tersebut.
"Tidak akan ada dampak negatif. Sebaliknya, itu akan memperkuat kolaborasi dan persatuan kita, dan mendorong inisiatif Belt and Road bersama-sama," tukasnya.
Wang Yi mengatakan, wabah itu dapat dikendalikan dan disembuhkan, meskipun adanya kepanikan global yang terus tumbuh. "China tidak hanya melindungi rakyatnya sendiri, tetapi juga seluruh dunia," katanya, seperti dilansir Channel News Asia pada Kamis (20/2/2020).
Di kesempatan yang sama, Wang Yi mengakui adanya penurunan, khususnya dalam ekonomi dan pariwisata, dengan negara ASEAN yang disebabkan oleh virus tersebut. Namun, diplomat senior China itu yakin penurunan itu hanya bersifat sementara.
"Wabah mungkin telah menyebabkan penurunan dalam kerjasama antara China dan ASEAN, tetapi dampak seperti itu dapat diatasi dan lintasan jangka panjang akan tetap utuh. Ketakutan lebih mengancam daripada virus, dan kepercayaan diri lebih berharga daripada emas," ungkapnya.
Terkait dengan adanya kekhawatiran gangguan yang berkepanjangan oleh virus ini, yang dapat memperlambat pekerjaan pada skema infrastruktur "Belt and Road". Wang Yi memastikan tidak akan ada gangguan pada proyek tersebut.
"Tidak akan ada dampak negatif. Sebaliknya, itu akan memperkuat kolaborasi dan persatuan kita, dan mendorong inisiatif Belt and Road bersama-sama," tukasnya.
(esn)