Goda Bocah 16 Tahun di Medsos, Menkeu Skotlandia Resign

Kamis, 06 Februari 2020 - 23:07 WIB
Goda Bocah 16 Tahun...
Goda Bocah 16 Tahun di Medsos, Menkeu Skotlandia Resign
A A A
EDINBURGH - Menteri Keuangan (Menkeu) Skotlandia secara tiba-tiba mengundurkan diri. Langkah itu dilakukan setelah media Inggris mengungkapkan ia telah mengirim pesan menggoda kepada seorang bocah laki-laki berusia 16 tahun di media sosial.

Menkeu Skotlandia, Derek Mackay, dilaporkan Scottish Sun telah mengirimkan sejumlah pesan kepada seorang anak sekolah selama enam bulan. Bahkan dalam salah satu pesannya, Mackay menyebut anak itu "imut."

Dalam laporannya, Scottish Sun menyebut politisi berusia 42 tahun itu "tiba-tiba" menghubungi bocah tersebut pada Agustus tahun lalu dan mengirim sekitar 270 pesan di Instagram dan juga Facebook.

Scottish Sun juga menerbitkan daftar pesan yang dikirimkan Mackay, paling baru awal pekan ini. Pesan itu berisi undangan makan malam dan menghadiri acara rugby.

Surat kabar itu juga melaporkan bahwa Mackay menghubungi bocah itu beberapa kali pada Hari Natal. Mackay pada dalam sebuah kesempatan lain memuji penampilan bocah itu dengan mengatakan kepadanya "terlihat baik dengan potongan rambut baru".

Dalam salah satu pertukaran pesan, Mackay dikatakan telah memberitahu remaja bahwa dia "imut". Di pesan yang lain, bocah itu mengkonfirmasi bahwa dia berusia 16 tahun dan memberi tahu Mackay "jangan mencoba melakukan apa pun".

Koran itu juga mengutip ibu dari anak laki-laki itu yang meminta agar Mackay dicopot dari jabatannya.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Kamis pagi, Mackay mengatakan ia telah berperilaku bodon dan bertanggung jawab penuh atas tindakannya. Ia juga meminta maaf tanpa syarat kepada bocah itu dan keluarganya.

"Saya bertanggung jawab penuh atas tindakan saya. Saya telah bertindak bodoh dan saya benar-benar minta maaf. Saya meminta maaf tanpa pamrih kepada individu yang terlibat dan keluarganya," katanya.

"Saya berbicara semalam dengan menteri pertama dan mengajukan pengunduran diri saya dengan segera," sambungnya.

"Bertugas di pemerintahan telah menjadi hak istimewa yang sangat besar dan saya minta maaf telah mengecewakan rekan kerja dan pendukung," tukasnya seperti dikutip dari BBC, Kamis (6/2/2020).

Menanggapi skandal ini, Menteri Pertama Skotlandia Nicola Sturgeon mengatakan ia tidak tahu tentang perilaku tidak dapat diterima Mackay sampai Rabu malam, dan tidak mengetahui adanya dugaan lebih lanjut terhadapnya.

Dalam sebuah pernyataan kepada Parlemen Skotlandia, dia mengkonfirmasi bahwa dia telah dibekukan oleh partai SNP sementara penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan.

Polisi Skotlandia mengatakan belum menerima laporan kriminalitas, tetapi sedang menilai informasi yang tersedia dari informasi media. Aparat kepolisian Skotlandia juga meminta siapa pun yang memiliki informasi untuk menghubungi mereka.

Tindakan "nakal" yang dilakukan Mackay membuat Pemimpin Konservatif Skotlandia Jackson Carlaw memintanya untuk juga mundur dari Parlemen Skotlandia. Carlaw mengatakan perilakunya bisa jadi merupakan tindakan menggoda dari seorang individu muda.

Sementara pemimpin Partai Buruh Skotlandia Richard Leonard mengatakan tindakan Mackay adalah penyalahgunaan kekuasaan dan tidak lebih dari seekor predator.

Mackay, yang secara luas dianggap sebagai menteri pertama masa depan, mengaku sebagai gay ketika ia meninggalkan istrinya pada 2013.

Pengunduran dirinya terjadi hanya beberapa jam sebelum ia dijadwalkan untuk mempresentasikan rencana pengeluaran pemerintah Skotlandia untuk tahun berikutnya - sebuah peristiwa penting di Parlemen Skotlandia.

Mackay akan menempatkan sentuhan akhir untuk persiapannya dengan anggaran 43 miliar pound ketika dia dihubungi oleh Scottish Sun pada Rabu malam, sebelum surat kabar itu merilis berita pada pukul 23.20.

Anggaran sekarang akan dipresentasikan oleh menteri Keuangan publik, Kate Forbes.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1206 seconds (0.1#10.140)