Houthi Tembakkan Rudal dan Drone ke Pelabuhan Mokha Yaman
A
A
A
DUBAI - Gerakan Houthi Yaman menembakkan beberapa rudal dan drone di kota al-Mokha, Laut Merah, hingga menewaskan dan melukai sejumlah orang serta merusak satu rumah sakit.
Serangan itu diungkapkan oleh pasukan koalisi militer anti-Houthi. Belum ada konfirmasi tentang serangan terhadap pangkalan angkatan laut koalisi Arab Saudi itu dari media Houthi atau juru bicara aliansi Saudi.
Sebagai pusat ekspor kopi, al-Mokha dan al-Khokha menjadi pangkalan militer Uni Emirat Arab (UEA) sebelum mereka mundur awal tahun ini sebagai bagian dari fase pengurangan kehadiran UEA di Yaman. Pasukan pimpinan Saudi mengambil alih kontrol pelabuhan itu pada Juli.
"Milisi Houthi didukung Iran menggunakan rudal balistik dan bom drone. Sebagian besar dapat dicegat dan beberapa jatuh di wilayah pemukiman, merusak kamp dan pusat kesehatan yang dikelola Medecins Sans Frontieres (MSF)," papar komando gabungan militer pro-koalisi di pantai barat tanpa menjelaskan apakah target militer yang telah diserang.
"Rumah sakit yang dikelola MSF di al-Mokha rusak selama serangan di gedung-gedung terdekat," papar pernyataan MSF. Tak ada staf atau pasien yang terluka tapi aktivitas medis telah dihentikan.
Sumber militer menyatakan beberapa orang tewas. Tiga warga menyatakan bahwa 10 orang tewas termasuk warga sipil dan kebakaran terjadi di gudang militer dekat rumah sakit di pelabuhan itu.
Dua sumber militer Yaman menyatakan tiga rudal dapat dicegat tapi rudal keempat mengenai gudang.
Serangan itu diungkapkan oleh pasukan koalisi militer anti-Houthi. Belum ada konfirmasi tentang serangan terhadap pangkalan angkatan laut koalisi Arab Saudi itu dari media Houthi atau juru bicara aliansi Saudi.
Sebagai pusat ekspor kopi, al-Mokha dan al-Khokha menjadi pangkalan militer Uni Emirat Arab (UEA) sebelum mereka mundur awal tahun ini sebagai bagian dari fase pengurangan kehadiran UEA di Yaman. Pasukan pimpinan Saudi mengambil alih kontrol pelabuhan itu pada Juli.
"Milisi Houthi didukung Iran menggunakan rudal balistik dan bom drone. Sebagian besar dapat dicegat dan beberapa jatuh di wilayah pemukiman, merusak kamp dan pusat kesehatan yang dikelola Medecins Sans Frontieres (MSF)," papar komando gabungan militer pro-koalisi di pantai barat tanpa menjelaskan apakah target militer yang telah diserang.
"Rumah sakit yang dikelola MSF di al-Mokha rusak selama serangan di gedung-gedung terdekat," papar pernyataan MSF. Tak ada staf atau pasien yang terluka tapi aktivitas medis telah dihentikan.
Sumber militer menyatakan beberapa orang tewas. Tiga warga menyatakan bahwa 10 orang tewas termasuk warga sipil dan kebakaran terjadi di gudang militer dekat rumah sakit di pelabuhan itu.
Dua sumber militer Yaman menyatakan tiga rudal dapat dicegat tapi rudal keempat mengenai gudang.
(sfn)