Prancis Sebut Tidak akan Ubah Keputusan Soal Snowden

PARIS - Prancis mengaku tidak akan mengubah keputusan terkait dengan Edward Snowden. Pernyataan ini adalah respon atas permintaan suaka mantan kontraktor Badan Keamanan Nasional (NSA) Amerika Serikat (AS) itu.

Dalam wawancara dengan radio Inter Prancis beberapa waktu lalu, Snowden mengungkapkan bahwa ia ingin mendapatkan suaka di Prancis.Memperhatikan bahwa ia sempat mengajukan permohonan suaka ke Prancis pada tahun 2013, selama masa pemerintahan Francois Hollande, Snowden berharap Presiden Emmanuel Macron akan menyetujui permintaannya. Hal itu diungkapkannya kepada radio Inter Prancis.

"Tidak ada alasan untuk membatalkan keputusan 2013 untuk menolak suaka mantan kontraktor NSA, Edward Snowden," kata Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Yves Le Drian seperti dilansir Sputnik pada Kamis (19/9).

Sementara itu, sebelumnya Menteri Kehakiman Prancis, Nicole Belloubet mengaku mendukung Paris untuk memberikan suaka kepada Snowden. Berbicara saat melakukan wawancara dengan media Prancis, Le Grand Jury, Belloubet mengutip konstitusi Perancis, yang memberikan status pengungsi kepada siapa pun yang dianiaya karena tindakannya untuk mendukung kebebasan.

"Saya percaya bahwa kita harus tetap setia pada prinsip-prinsip kuat kita tentang imigrasi, kita harus menerima pencari suaka," ucapnya.Pemerintah Prancis dalam sebuah pernyataan kemudian menuturkan bahwa apa yang disampaikan oleh Belloubet adalah pendapat pribadinya dan bukan sikap resmi Paris.