Aneka Makanan Favorit Pemimpin Dunia
A
A
A
WASHINGTON - Apa benar makanan favorit para pemimpin dunia melulu makanan mewah? Faktanya tidak seperti bayangan kita bahwa makanan mereka seperti hidangan para raja. Bahkan ada pemimpin dunia yang menggemari makanan cepat saji layaknya anak-anak dan ada juga yang menyukai makanan rumahan.
Adalah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang sangat menggemari makanan cepat saji seperti egg McMuffins dari McDonald dan ayam dari KFC. Adapun yang dikenal menyukai makanan rumahan yang sederhana adalah Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Seperti dilansir Business Insider, selama kampanye Pilpres 2016, Trump pernah menyuruh pengawalnya untuk membeli makanan dari McDonald di Marine Air Terminal Bandara LaGuardia Kota New York. Dua mantan tim sukses Trump yang tidak mau disebutkan namanya juga mengatakan Trump biasanya memesan sandwiches dan Big Macs.
“Jika memang mereka menyajikan makanan yang buruk, kami semua dapat mengajukan tuntutan dan menghancurkan bisnis McDonald,” ujar Trump, menjawab kekhawatiran peserta selama kampanye Pilpres 2016. “Saya senang dengan kebersihan. Jika kalian ragu, kalian tidak perlu membeli makanan dari sana,” ujarnya.
Selain McDonald dan KFC, Trump juga senang menyantap bacon dan telur. Seperti dikutip The New York Times, untuk menghilangkan rasa haus, presiden ke-45 AS itu biasanya meminum Diet Cokes setiap hari. Kebiasaannya itu bahkan tercermin saat menyambut tamu politik dengan menyajikan Diet Coke di meja makan. Di sisi lain, tidak seperti kebanyakan orang, Trump malah menghindari alkohol, kopi, dan teh.
Mantan Presiden AS Barack Obama juga dikenal menyukai burger, hot dog, dan sandwich. Meski begitu, saat ditanya anak kecil, dia sering menjawab brokoli. Makanan itu diumumkan Obama bertepatan dengan kontes resep sehat pada 2013, yakni sebuah kampanye antiobesitas yang digelorakan Michele Obama.
Makanan yang disantap Obama selalu berbeda, bergantung lokasi dan kondisi. Obama pernah makan burger bersama Perdana Menteri (PM) Rusia Dmitry Medvedev dan makan tulang iga di Asheville, North Carolina. Selama pertandingan bola basket, dia juga tampak menikmati hot dog di Dayton, California, dan Kringle.
Obama yang senang beragam olahan makanan juga tak menampik sayuran sangat baik bagi tubuh, termasuk brokoli. Sebaliknya, dari Obama, mantan Presiden AS George HW Bush membenci brokoli. "Sejak kecil, saya tidak menyukai brokoli, meskipun ibu saya yang memasaknya," kata Bush pada 1990.
Presiden Rusia Vladimir Putin memiliki selera berbeda. Dia dilaporkan selalu makan keju dan omelet serta jus buah. Buah yang disajikan untuk Putin biasanya masih segar dan baru dipetik. Namun, pengawal negara selalu diminta mencicipinya terlebih dahulu untuk memastikan makanan yang disajikan tidak mengandung racun.
Begitu juga Kanselir Jerman Angela Merkel. Setelah tumbuh besar di daerah Jerman Timur selama 35 tahun, politisi perempuan terkuat di dunia itu selalu berhati-hati dalam memilah dan memilih makanan. Dia juga terbiasa menumpuk sayuran, daging, dan makanan di dalam kulkas.
Kebiasaan itu bukan datang tanpa alasan. Sebelum Jerman Barat dan Timur bersatu, pasokan makanan di Jerman sangat terbatas sehingga Merkel harus mengantre berjam-jam demi memenuhi kebutuhan kesehariannya."Saya masih membeli sesuatu yang sebenarnya saya tak membutuhkannya," terang Merkel.
Di usianya yang sudah menginjak 65 tahun, Merkel mengaku hanya menyantap makanan tertentu demi menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh. “Saya sangat menyukai solyanka (daging dan sup sayuran), letcho (irisan sayuran ala Hungaria), dan shashlik (kebab pedas),” kata Merkel kepada majalah lokal SUPERillu.
Bagaimana dengan pemimpin negara Asia? Menu kesukaan mereka ternyata juga relatif sederhana. Presiden Jokowi misalnya. Berdasarkan YouTube Chanel Presiden , koki Istana yang bernama Tri Supriharjo mengungkapkan bahwa menu favorit Presiden Jokowi cukup sederhana. Dia menyebutkan bahwa menu favorit presiden hanyalah masakan rumahan.
Menu tersebut di antaranya sup ayam, sayur bening bayam, tumis pepaya muda, tumis oseng-oseng tempe, mi ketoprak, dan soto kuning. Sementara lauk kesukaannya yaitu tahu/tempe bacem, tahu/tempe goreng, dan teri medan goreng. Makanan-makanan tersebut dihidangkan dengan nasi panas kesukaan Presiden Jokowi.
Untuk camilan, mantan gubernur DKI Jakarta itu menyukai singkong goreng, jagung rebus, bakwan jagung/sayur, dan lento (makanan dari ketela parut dikasih kelapa lalu digoreng). Setiap pagi Presiden Jokowi mengonsumsi jamu yang bahannya terdiri atas temulawak, jahe, dan kunyit.
Adapun Presiden China Xi Jinping sangat menyukai bakpao babi, sayuran, dan sup babi. Meski berada di lingkungan partai elite, Jinping pernah berdinas di daerah pedalaman China selama Revolusi Budaya. Saat itu dia banyak belajar mengenai arti kesederhanaan dari masyarakat setempat yang jauh dari perkotaan.
Sedangkan PM Jepang Shinzo Abe juga menyukai makanan asing, yakni Korean BBQ. Dalam kesempatan lain, Abe pernah menikmati ramen, es krim, dan semangka. “Saya juga senang memakan lemon, jus apel, dan wortel saat sarapan. Memasuki waktu makan siang, saya biasanya makan nasi dengan sup miso,” katanya.
Di sela-sela kesibukannya mengurus negara, Abe juga terkenal aktif mendorong warga Jepang untuk makan tiga kali sehari demi memiliki tubuh yang sehat dan kuat. “Apalagi jika mereka mengonsumsi makanan Jepang yang memiliki nutrisi yang seimbang seperti perpaduan nasi dan lauk yang sehat,” katanya.
Adalah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang sangat menggemari makanan cepat saji seperti egg McMuffins dari McDonald dan ayam dari KFC. Adapun yang dikenal menyukai makanan rumahan yang sederhana adalah Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Seperti dilansir Business Insider, selama kampanye Pilpres 2016, Trump pernah menyuruh pengawalnya untuk membeli makanan dari McDonald di Marine Air Terminal Bandara LaGuardia Kota New York. Dua mantan tim sukses Trump yang tidak mau disebutkan namanya juga mengatakan Trump biasanya memesan sandwiches dan Big Macs.
“Jika memang mereka menyajikan makanan yang buruk, kami semua dapat mengajukan tuntutan dan menghancurkan bisnis McDonald,” ujar Trump, menjawab kekhawatiran peserta selama kampanye Pilpres 2016. “Saya senang dengan kebersihan. Jika kalian ragu, kalian tidak perlu membeli makanan dari sana,” ujarnya.
Selain McDonald dan KFC, Trump juga senang menyantap bacon dan telur. Seperti dikutip The New York Times, untuk menghilangkan rasa haus, presiden ke-45 AS itu biasanya meminum Diet Cokes setiap hari. Kebiasaannya itu bahkan tercermin saat menyambut tamu politik dengan menyajikan Diet Coke di meja makan. Di sisi lain, tidak seperti kebanyakan orang, Trump malah menghindari alkohol, kopi, dan teh.
Mantan Presiden AS Barack Obama juga dikenal menyukai burger, hot dog, dan sandwich. Meski begitu, saat ditanya anak kecil, dia sering menjawab brokoli. Makanan itu diumumkan Obama bertepatan dengan kontes resep sehat pada 2013, yakni sebuah kampanye antiobesitas yang digelorakan Michele Obama.
Makanan yang disantap Obama selalu berbeda, bergantung lokasi dan kondisi. Obama pernah makan burger bersama Perdana Menteri (PM) Rusia Dmitry Medvedev dan makan tulang iga di Asheville, North Carolina. Selama pertandingan bola basket, dia juga tampak menikmati hot dog di Dayton, California, dan Kringle.
Obama yang senang beragam olahan makanan juga tak menampik sayuran sangat baik bagi tubuh, termasuk brokoli. Sebaliknya, dari Obama, mantan Presiden AS George HW Bush membenci brokoli. "Sejak kecil, saya tidak menyukai brokoli, meskipun ibu saya yang memasaknya," kata Bush pada 1990.
Presiden Rusia Vladimir Putin memiliki selera berbeda. Dia dilaporkan selalu makan keju dan omelet serta jus buah. Buah yang disajikan untuk Putin biasanya masih segar dan baru dipetik. Namun, pengawal negara selalu diminta mencicipinya terlebih dahulu untuk memastikan makanan yang disajikan tidak mengandung racun.
Begitu juga Kanselir Jerman Angela Merkel. Setelah tumbuh besar di daerah Jerman Timur selama 35 tahun, politisi perempuan terkuat di dunia itu selalu berhati-hati dalam memilah dan memilih makanan. Dia juga terbiasa menumpuk sayuran, daging, dan makanan di dalam kulkas.
Kebiasaan itu bukan datang tanpa alasan. Sebelum Jerman Barat dan Timur bersatu, pasokan makanan di Jerman sangat terbatas sehingga Merkel harus mengantre berjam-jam demi memenuhi kebutuhan kesehariannya."Saya masih membeli sesuatu yang sebenarnya saya tak membutuhkannya," terang Merkel.
Di usianya yang sudah menginjak 65 tahun, Merkel mengaku hanya menyantap makanan tertentu demi menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh. “Saya sangat menyukai solyanka (daging dan sup sayuran), letcho (irisan sayuran ala Hungaria), dan shashlik (kebab pedas),” kata Merkel kepada majalah lokal SUPERillu.
Bagaimana dengan pemimpin negara Asia? Menu kesukaan mereka ternyata juga relatif sederhana. Presiden Jokowi misalnya. Berdasarkan YouTube Chanel Presiden , koki Istana yang bernama Tri Supriharjo mengungkapkan bahwa menu favorit Presiden Jokowi cukup sederhana. Dia menyebutkan bahwa menu favorit presiden hanyalah masakan rumahan.
Menu tersebut di antaranya sup ayam, sayur bening bayam, tumis pepaya muda, tumis oseng-oseng tempe, mi ketoprak, dan soto kuning. Sementara lauk kesukaannya yaitu tahu/tempe bacem, tahu/tempe goreng, dan teri medan goreng. Makanan-makanan tersebut dihidangkan dengan nasi panas kesukaan Presiden Jokowi.
Untuk camilan, mantan gubernur DKI Jakarta itu menyukai singkong goreng, jagung rebus, bakwan jagung/sayur, dan lento (makanan dari ketela parut dikasih kelapa lalu digoreng). Setiap pagi Presiden Jokowi mengonsumsi jamu yang bahannya terdiri atas temulawak, jahe, dan kunyit.
Adapun Presiden China Xi Jinping sangat menyukai bakpao babi, sayuran, dan sup babi. Meski berada di lingkungan partai elite, Jinping pernah berdinas di daerah pedalaman China selama Revolusi Budaya. Saat itu dia banyak belajar mengenai arti kesederhanaan dari masyarakat setempat yang jauh dari perkotaan.
Sedangkan PM Jepang Shinzo Abe juga menyukai makanan asing, yakni Korean BBQ. Dalam kesempatan lain, Abe pernah menikmati ramen, es krim, dan semangka. “Saya juga senang memakan lemon, jus apel, dan wortel saat sarapan. Memasuki waktu makan siang, saya biasanya makan nasi dengan sup miso,” katanya.
Di sela-sela kesibukannya mengurus negara, Abe juga terkenal aktif mendorong warga Jepang untuk makan tiga kali sehari demi memiliki tubuh yang sehat dan kuat. “Apalagi jika mereka mengonsumsi makanan Jepang yang memiliki nutrisi yang seimbang seperti perpaduan nasi dan lauk yang sehat,” katanya.
(don)