Iran Rilis Foto Puing-puing Drone AS yang Ditembak Jatuh
A
A
A
TEHERAN - Iran merilis foto-foto yang dikatakan sebagai puing-puing pesawat nir awak Amerika Serikat (AS) yang ditembak jatuh. Teheran sebelumnya mengatakan menahan diri untuk tidak menembak jatuh pesawat militer AS saat menjatuhkan pesawat drone tersebut.
"RQ-4A Global Hawk UAV ditembak jatuh pada 20 Juni lalu setelah memasuki wilayah udara negara itu dan mengabaikan peringatan untuk berbalik," kata Iran seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (21/6/2019).
Washington menyatakan bahwa pesawat itu ditembak jatuh ketika berpatroli di perairan internasional oleh sebuah serangan tanpa alasan.
Namun Teheran menegaskan bahwa perangkat itu melanggar wilayah Iran dan mengatakan siap untuk menyajikan bukti yang tidak terbantahkan yang mendukung klaim itu. Dikatakan bagian puing drone telah ditarik dari perairan teritorial Iran, yang membentang 22,2 km dari garis pantai.
Sebelumnya, kepala Garda Revolusi Iran mengatakan tindakan itu dimaksudkan untuk mengirim pesan yang jelas ke Washington bahwa melanggar integritas kedaulatannya adalah "garis merah."
Baca Juga: Tembak Jatuh Drone RQ-4, Jenderal Iran: Pesan Jelas untuk AS
Dikembangkan oleh raksasa pertahanan AS Northrop Grumman, versi maritim dari RQ-4 Global Hawk memungkinkan operator menjalani pengawasan samudera luas dan dapat terbang di ketinggian hingga 18.288 meter. Drone ini sangat mahal, menghabiskan biaya sekitar USD130 juta per unit atau hampir 10 kali lipat dari drone tempur bersenjata seperti Predator MQ-1 dan MQ-9 Reaper.
"RQ-4A Global Hawk UAV ditembak jatuh pada 20 Juni lalu setelah memasuki wilayah udara negara itu dan mengabaikan peringatan untuk berbalik," kata Iran seperti dikutip dari Russia Today, Jumat (21/6/2019).
Washington menyatakan bahwa pesawat itu ditembak jatuh ketika berpatroli di perairan internasional oleh sebuah serangan tanpa alasan.
Namun Teheran menegaskan bahwa perangkat itu melanggar wilayah Iran dan mengatakan siap untuk menyajikan bukti yang tidak terbantahkan yang mendukung klaim itu. Dikatakan bagian puing drone telah ditarik dari perairan teritorial Iran, yang membentang 22,2 km dari garis pantai.
Sebelumnya, kepala Garda Revolusi Iran mengatakan tindakan itu dimaksudkan untuk mengirim pesan yang jelas ke Washington bahwa melanggar integritas kedaulatannya adalah "garis merah."
Baca Juga: Tembak Jatuh Drone RQ-4, Jenderal Iran: Pesan Jelas untuk AS
Dikembangkan oleh raksasa pertahanan AS Northrop Grumman, versi maritim dari RQ-4 Global Hawk memungkinkan operator menjalani pengawasan samudera luas dan dapat terbang di ketinggian hingga 18.288 meter. Drone ini sangat mahal, menghabiskan biaya sekitar USD130 juta per unit atau hampir 10 kali lipat dari drone tempur bersenjata seperti Predator MQ-1 dan MQ-9 Reaper.
(ian)