AS Minta Warganya Hindari Wilayah Tanah Abang dan Menteng
A
A
A
JAKARTA - Amerika Serikat (AS), melalui Kedutaan Besar mereka di Jakarta mengeluarkan imbauan kepada warganya untuk menghindari wilayah Tanah Abang dan Menteng. Imbauan ini dikeluarkan setelah adanya bentrokan antara demonstran dengan polisi di dua wilayah tersebut.
"Demonstrasi terkait dengan pengumuman hasil pemilu yang dimulai pada 21 Mei telah berlanjut semalam dan pada pagi ini masih berlangsung," kata kedubes AS, seperti dikutip Sindonews dari laman resmi mereka pada Rabu (22/5).
"Di beberapa lokasi di pusat Jakarta, khususnya di dekat Tanah Abang dan Jl. Wahid Hasyim di Menteng, bentrokan terjadi antara polisi dan pengunjuk rasa. Kedutaan Besar sangat menyarankan warga AS untuk menghindari area ini," sambungnya.
Dalam imbauannya, pihak kedubes meminta kepada seluruh warga AS untuk menghindari area di mana terjadi aksi demonstrasi, khususnya demonstrasi politik terjadi dan berhati-hati jika berada di sekitar kerumunan massa.
"Terus memperbaharui informasi dengan mengikuti pemberitaan di media lokal, waspadai lingkungan di sekitar Anda dan selalu waspada. Daftarkan diri Anda dalam Smart Traveler Enrollment Program (STEP) untuk menerima pembaruan keamanan," tukasnya.
"Demonstrasi terkait dengan pengumuman hasil pemilu yang dimulai pada 21 Mei telah berlanjut semalam dan pada pagi ini masih berlangsung," kata kedubes AS, seperti dikutip Sindonews dari laman resmi mereka pada Rabu (22/5).
"Di beberapa lokasi di pusat Jakarta, khususnya di dekat Tanah Abang dan Jl. Wahid Hasyim di Menteng, bentrokan terjadi antara polisi dan pengunjuk rasa. Kedutaan Besar sangat menyarankan warga AS untuk menghindari area ini," sambungnya.
Dalam imbauannya, pihak kedubes meminta kepada seluruh warga AS untuk menghindari area di mana terjadi aksi demonstrasi, khususnya demonstrasi politik terjadi dan berhati-hati jika berada di sekitar kerumunan massa.
"Terus memperbaharui informasi dengan mengikuti pemberitaan di media lokal, waspadai lingkungan di sekitar Anda dan selalu waspada. Daftarkan diri Anda dalam Smart Traveler Enrollment Program (STEP) untuk menerima pembaruan keamanan," tukasnya.
(esn)