Vietnam Usir Kim Jong-un Gadungan

Senin, 25 Februari 2019 - 16:22 WIB
Vietnam Usir Kim Jong-un Gadungan
Vietnam Usir Kim Jong-un Gadungan
A A A
HANOI - Seorang komedian Australia yang menyamar sebagai pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un mengaku telah dideportasi pihak berwenang Vietnam. Sosok Kim Jong-un gadungan ini diusir sekitar 24 jam sebelum Kim Jong-un yang asli akan tiba untuk melakukan pertemuan puncak (KTT) dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Kim Jong-un gadungan, yang dikenal dengan nama Howard X, muncul di Ibu Kota Vietnam, Hanoi, pada hari Jumat bersama dengan mitranya yang meniru Trump. Aksi kedua pria itu telah menarik perhatian banyak orang dan media.

Kedua pemimpin yang sebenarnya akan bertemu di Hanoi pada hari Rabu dan Kamis untuk KTT denuklirisasi jilid kedua.

"Orang Korea Utara tidak memiliki selera humor," Howard X kepada wartawan sebelum menuju bandara Hanoi untuk meninggalkan Vitenam, Senin (25/2/2019), yang dikutip Reuters.

Howard X pernah beraksi serupa di Singapura pada bulan Juni lalu. Saat itu, Trump dan Kim Jong-un sedang mengadakan pertemuan puncak pertama mereka. Saat beraksi di Singapura, Howard X juga sempat ditahan berwenang.

Sosok Kim Jong-un gadungan ini juga pernah muncul di Olimpiade Musim Dingin 2018 di Korea Selatan, di mana dia menari di depan pemandu sorak Korea Utara yang terkejut sebelum aparat keamanan membawanya pergi.

Para pejabat kementerian luar negeri Vietnam tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar atas pengusiran Howard X. Howard X mengatakan otoritas sebelumnya telah menanyainya dan memperingatkannya untuk tidak membuat gangguan.

Vietnam telah memperketat keamanan di sekitar Hanoi menjelang pertemuan puncak jilid kedua antara Kim Jong-un dan Donald Trump.

Howard X mengatakan mitranya si peniru Trump yang bernama asli Russell White diizinkan untuk tetap tinggal di Vietnam, tetapi tidak diizinkan untuk tampil di muka umum.

Keduanya berpelukan dan berbagi ciuman selamat tinggal di depan kamera pada hari Senin.

"Tolong, jangan ada Perang Dunia Tiga," kata Howard X. "Mereka takut pada beberapa pria yang terlihat seperti hal yang nyata."
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4765 seconds (0.1#10.140)