Seorang Warga Kanada Ditahan di Suriah
A
A
A
OTTAWA - Pemerintah Kanada mengatakan, seorang warga negara mereka ditahan di Suriah, setelah media setempat melaporkan pria itu telah melakukan perjalanan ke sebuah desa yang dekat dengan perbatasan Lebanon di daerah-daerah yang dikontrol oleh Presiden Bashar al-Assad.
Media Kanada mengatakan, belum ada tanda-tanda warga asli British Columbia, Kristian Lee Baxter, 44, sejak 1 Desember. Digambarkan sebagai seorang petualang oleh keluarganya, Baxter tidak melakukan kontak sejak tiba di sebuah desa Suriah di mana saudara iparnya lahir.
Seorang juru bicara Urusan Global Kanada membenarkan bahwa Lee Baxter telah ditahan pemerintah Suriah. Namun, dia tidak memberikan rincian lebih lanjut dengan alasan kerahasiaan.
"Situasi keamanan di seluruh Suriah secara signifikan membatasi kemampuan pemerintah Kanada untuk memberikan bantuan konsuler. Layanan konsuler diberikan kepada kerabat dan individu yang bersangkutan sebanyak mungkin," kata Urusan Global Kanada, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (6/1).
Sejak perang Suriah pecah, Ottawa telah mendesak warga Kanada untuk menghindari bepergian ke negara itu. Konflik telah menewaskan lebih dari 360 ribu orang dan jutaan orang terlantar. Kanada sendiri telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Damaskus sejak konflik di negara itu pecah pada tahun 2011 lalu.
Media Kanada mengatakan, belum ada tanda-tanda warga asli British Columbia, Kristian Lee Baxter, 44, sejak 1 Desember. Digambarkan sebagai seorang petualang oleh keluarganya, Baxter tidak melakukan kontak sejak tiba di sebuah desa Suriah di mana saudara iparnya lahir.
Seorang juru bicara Urusan Global Kanada membenarkan bahwa Lee Baxter telah ditahan pemerintah Suriah. Namun, dia tidak memberikan rincian lebih lanjut dengan alasan kerahasiaan.
"Situasi keamanan di seluruh Suriah secara signifikan membatasi kemampuan pemerintah Kanada untuk memberikan bantuan konsuler. Layanan konsuler diberikan kepada kerabat dan individu yang bersangkutan sebanyak mungkin," kata Urusan Global Kanada, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (6/1).
Sejak perang Suriah pecah, Ottawa telah mendesak warga Kanada untuk menghindari bepergian ke negara itu. Konflik telah menewaskan lebih dari 360 ribu orang dan jutaan orang terlantar. Kanada sendiri telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Damaskus sejak konflik di negara itu pecah pada tahun 2011 lalu.
(esn)