Indonesia Terus Dorong Keterlibatan AHA Centre di Rakhine

Kamis, 06 Desember 2018 - 22:29 WIB
Indonesia Terus Dorong Keterlibatan AHA Centre di Rakhine
Indonesia Terus Dorong Keterlibatan AHA Centre di Rakhine
A A A
DENPASAR - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi terus mendorong keterlibatan AHA Centre dalam krisis di negara bagian Rakhine, Myanmar. Hal itu disampaikan Retno saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Brunei Darussalam Dato Seri Setia Haji Erywan bin Pehin Datu Pekerma Jaya Haji Mohd. Yusof dan wakil Menteri Luar Negeri Singapura Tan Wu Meng.

AHA Centre, organisasi antarpemerintah yang didirikan negara-negara ASEAN dan bergerak di bidang koordinasi manajemen bencana, rencananya akan dilibatkan dalam membantu penyelesaian krisis kemanusiaan di Rakhine State.

"Ini merupakan mandat dari KTT ASEAN mengenai keterlibatan AHA Centre di Rakhine State," ujarnya usai melakukan sejumlah pertemuan bilateral di sela-sela Bali Democracy Forum (BDF), Denpasar, Kamis (6/12/2018).

Dalam dua pertemuan dengan dua koleganya itu, Retno juga membahas sejumlah masalah. Saat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Brunei, Retno berharap MoU pekerja migran dengan negara kayak minyak itu segera rampung.

"Dan Menteri Luar Negeri Brunei Darussalam tadi menyampaikan bahwa komitmen untuk mempercepat negosiasi atau untuk mempercepat penyelesaian negosiasi masih merupakan komitmen beliau dan beliau akan terus melakukan komunikasi dengan menteri yang bertanggung jawab di isu migrant workers," tuturnya.

Keduanya juga sepakat untuk segera memfinalisasi 3 MoU yang tertunda yaitu mengenai kultural, agrikultur dan juga masalah pelayaran.

Sedangkan dengan rekannya dari Singapura, Menlu membahas mengenai tindak lanjut dari leader retreat yang dilakukan di Bali beberapa waktu yang lalu

"Intinya adalah yang pertama kita menyelesaikan mengenai masalah investment treaty antara kedua negara," jelasnya.

Selain itu, kata Retno, pihaknya sedang meminta atau sedang melakukan renegosiasi untuk double avoidance of taxation dan atau double tax agreement.

Dalam kesempatan itu, Retno juga menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Singapura selama menjadi Ketua ASEAN yang sebentar lagi akan selesai dan akan berpindah ke Thailand.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6635 seconds (0.1#10.140)