Putin Sayangkan Rendahnya Kompetensi Diplomatik AS

Selasa, 05 September 2017 - 20:32 WIB
Putin Sayangkan Rendahnya...
Putin Sayangkan Rendahnya Kompetensi Diplomatik AS
A A A
BEIJING - Presiden Rusia Vladimir Putin menyesalkan rendahnya tingkat kompetensi diplomatik yang ditunjukkan oleh Washington akhir-akhir ini, dengan mengatakan Moskow merasa sulit untuk bekerja dengan orang-orang yang tidak dapat membedakan Austria dan Australia.

Berbicara saat melakukan konferensi press paska pertemuan BRIC di Beijing, China, Putin mengatakan bahwa Amerika (AS) bertindak seperti pelaku intimidasi dengan menutup fasilitas diplomatik Rusia.

"Amerika memiliki hak mereka untuk mengurangi jumlah fasilitas diplomatik kita. Tapi, mereka melakukannya dengan cara yang jelas-jelas penh intimidasi, dan itu tidak memberi kredit kepada mitra Amerika kami," ucap Putin.

"Sulit berdialog dengan orang-orang yang tidak bisa membedakan Austria dan Australia. Tidak ada yang bisa dilakukan untuk itu. Rupanya itu adalah tingkat budaya politik dari bagian tertentu dari pendirian Amerika," sambungnya, seperti dilansir Russia Today pada Selasa (5/9).

Pernyataan Putin tersebut mengacu pada sebuah kesalahan yang dibuat oleh mantan Presiden AS George W. Bush saat KTT APEC di Australia pada tahun 2007. Dalam serangkaian kesalahan, Bush mengucapkan terima kasih kepada Sydney karena menjadi tuan rumah yang baik untuk KTT OPEC, dan kemudian menceritakan bagaimana mantan Perdana Menteri Australia John Howard pergi mengunjungi tentara Austria di Irak.

"Amerika benar-benar sebuah negara besar, dan orang-orang Amerika adalah orang hebat jika mereka dapat menahan begitu banyak orang (di pemerintahan) dengan tingkat budaya politik yang rendah," imbuhnya.
(esn)
Berita Terkait
Para Pemimpin UE Siapkan...
Para Pemimpin UE Siapkan Sanksi Keras ke Rusia
Militer Rusia Kembali...
Militer Rusia Kembali Bombardir Fasilitas Utama di Ukraina
Rudal Rusia Hantam Pasar...
Rudal Rusia Hantam Pasar di Ukraina, 16 Orang Tewas
Pertempuran Sengit di...
Pertempuran Sengit di Mariupol, Pejuang Chechnya bunuh Pasukan Asing
Begini Momen saat Pesawat...
Begini Momen saat Pesawat Canggih Rusia SU-35S Hancurkan Markas Militer Ukraina dengan Rudal
Roket Uragan Rusia Hantam...
Roket Uragan Rusia Hantam Apartemen di Kota Chasiv Yar, 10 Tewas dan Puluhan Lain Tertimbun
Berita Terkini
Eks PM Tunisia Divonis...
Eks PM Tunisia Divonis Hukuman 34 Tahun Penjara
24 menit yang lalu
AS Menuntut Perundingan...
AS Menuntut Perundingan Langsung Rusia-Ukraina Tanpa Mediator
1 jam yang lalu
Macron Ingin Pengaruhi...
Macron Ingin Pengaruhi Pemilihan Paus Baru demi Calon dari Prancis
2 jam yang lalu
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
3 jam yang lalu
Hamas Peringatkan Gaza...
Hamas Peringatkan Gaza dalam Fase Kelaparan Total, Israel Perluas Operasi Militer
4 jam yang lalu
Penampakan Kapal Bantuan...
Penampakan Kapal Bantuan Gaza yang Dirudal Drone Israel Lalu Diselamatkan Malta
12 jam yang lalu
Infografis
Sejumlah Pabrik di China...
Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi Akibat Tarif AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved