Keseringan Main Golf, Istri di Korsel Potong Kemaluan Suami
A
A
A
SEOUL - Seorang istri diduga memotong kemaluan suaminya saat tidur. Hal itu dilakukannya karena sang suami menghabiskan terlalu banyak waktu untuk bermain golf.
Sang istri melakukan aksi itu dengan menggunakan pisau dapur, sebelum membilas kemaluan suaminya di toilet mereka. Tetangga yang terkejut mengatakan pada polisi bahwa pasangan tersebut selama ini tampaknya memiliki hubungan yang baik.
Tapi sang istri, yang disebut sebagai Nyonya Kim, mengaku kepada petugas bahwa suaminya telah mengabaikannya. Ia juga mengaku sang suami pernah melakukan kekerasan terhadapnya di Yeosu, Korea Selatan (Korsel), seperti dikutip dari Mirror, Sabtu (2/9/2017).
Kim mengatakan bahwa dia tidak pernah memberikan uang kepadanya untuk tinggal serta menghabiskan banyak waktu dan bermain golf.
Seorang tetangga mendapati suaminya menggeliat kesakitan di lantai setelah mendengarnya mengerang di flatnya. Sang suami dikatakan dalam kondisi "stabil" di rumah sakit.
Polisi mengatakan mereka akan menyelidiki lebih lanjut tentang motif serangan yang dituduhkan tersebut sebelum mengeluarkan surat perintah penangkapan, lapor Jeju Weekly.
Sumber lokal mengatakan bahwa polisi menduga bahwa suami tersebut diserang karena selingkuh dibelakang Kim, namun tidak ada bukti untuk mendukungnya.
Sang istri melakukan aksi itu dengan menggunakan pisau dapur, sebelum membilas kemaluan suaminya di toilet mereka. Tetangga yang terkejut mengatakan pada polisi bahwa pasangan tersebut selama ini tampaknya memiliki hubungan yang baik.
Tapi sang istri, yang disebut sebagai Nyonya Kim, mengaku kepada petugas bahwa suaminya telah mengabaikannya. Ia juga mengaku sang suami pernah melakukan kekerasan terhadapnya di Yeosu, Korea Selatan (Korsel), seperti dikutip dari Mirror, Sabtu (2/9/2017).
Kim mengatakan bahwa dia tidak pernah memberikan uang kepadanya untuk tinggal serta menghabiskan banyak waktu dan bermain golf.
Seorang tetangga mendapati suaminya menggeliat kesakitan di lantai setelah mendengarnya mengerang di flatnya. Sang suami dikatakan dalam kondisi "stabil" di rumah sakit.
Polisi mengatakan mereka akan menyelidiki lebih lanjut tentang motif serangan yang dituduhkan tersebut sebelum mengeluarkan surat perintah penangkapan, lapor Jeju Weekly.
Sumber lokal mengatakan bahwa polisi menduga bahwa suami tersebut diserang karena selingkuh dibelakang Kim, namun tidak ada bukti untuk mendukungnya.
(ian)