AS Tanggapi Santai Foto Jong-un dengan Rancangan Rudal Korut

Jum'at, 25 Agustus 2017 - 09:36 WIB
AS Tanggapi Santai Foto Jong-un dengan Rancangan Rudal Korut
AS Tanggapi Santai Foto Jong-un dengan Rancangan Rudal Korut
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menilai foto-foto yang dirilis oleh kantor berita Korea Utara (Korut), KCNA, tidak memiliki ancaman kuat secara tradisional. Presiden AS, Donald Trump, bahkan mengungkapkan optimismenya tentang kemungkinan perbaikan hubungan kedua negara.

Baca Juga: Giliran Trump Kirim Sinyal Siap Berdamai dengan Korut

Sebelumnya, KCNA menerbitkan foto-foto pemimpin Korut, Kim Jong-un yang berdiri di samping sebuah diagram roket tiga tingkat yang disebut Hwasong-13.

Juru bicara Departemen Luar Negeri, Heather Nauert, mengatakan tidak jelas apakah foto-foto tersebut diambil sebelum atau sesudah Sekretaris Negara Rex Tillerson menyambut baik apa yang dia sebut sikap menahan diri yang baru-baru ini ditunjukkan oleh Korut dalam program senjatanya. Tillerson bahkan mengatakan bahwa ia berharap dapat membuka sebuah jalan untuk dialog dalam waktu dekat.

Baca Juga: Tillerson Siap Berdialog dengan Korut Dalam Waktu Dekat

"Kami menganggap secara keseluruhan langkah pertama yang baik bahwa tidak ada peluncuran atau pengujian rudal untuk tiga plus seminggu atau lebih," kata Nauert seperti disitir dari Reuters, Jumat (25/8/2017).

"Namun Pyongyang perlu berbuat lebih banyak untuk menunjukkan bahwa pihaknya bersedia untuk bernegosiasi dengan itikad baik," katanya.

Foto-foto tersebut disertai dengan laporan Jong-un yang mengeluarkan instruksi untuk memproduksi lebih banyak mesin roket dan hulu ledak saat berkunjung ke Akademi Ilmu Pertahanan, sebuah instansi yang didirikannya untuk mengembangkan rudal balistik.

"Kami melihat-lihat untuk menekankan produksi rudal dalam negeri, dan untuk menyatakan apa yang akan terjadi selanjutnya," kata Joshua Pollack, pakar sistem senjata nuklir dan rudal yang mengedit Tinjauan Nonproliferasi yang berbasis di AS.

Foto-foto tersebut diterbitkan karena ketegangan antara Korut dan AS telah sedikit berkurang sejak Pyongyang menguji Hwasong-14 dan kemudian mengancam akan menembakkan rudal ke wilayah Guam.

Kim Kyungnam University mengatakan bahwa Hwasong-13 tampak serupa dengan KN-08, sebuah rudal tiga tingkat yang hanya sebuah contoh yang sebelumnya pernah terlihat di parade militer. Namun gambar baru menunjukkan desain yang dimodifikasi untuk tahap peluncur utama yang mengelompokkan dua mesin.

Gambar lain yang diterbitkan oleh media pemerintah Korut menunjukkan Kim Jong-un berdiri di samping selubung roket yang tampaknya terbuat dari bahan yang bisa termasuk plastik. Para ahli mengatakan jika bahan tersebut digunakan dalam rudal, itu akan dimaksudkan untuk mengurangi berat dan meningkatkan jangkauan.

Foto-foto tersebut juga menunjukkan desain untuk Pukguksong-3, kemungkinan rudal balistik jarak menengah berbahan bakar padat yang baru dikembangkan untuk diluncurkan dari kapal selam.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6281 seconds (0.1#10.140)