Penembakan Guncang San Francisco, Empat Tewas

SAN FRANCISCO - Aksi penembakan terjadi di San Francisco, Amerika Serikat (AS), di mana empat orang tewas termasuk pelaku. Lokasi penembakan terjadi pada Rabu waktu setempat di sebuah pusat penyortir paket United Parcel Sevice Inc (UPS).

Pelaku menembak mati tiga orang sebelum akhirnya menembak mati dirinya sendiri. Polisi belum mengidentifikasi tersangka apakah dia pegawai UPS atau bukan. Namun, pelaku dalam aksinya mengenakan serangan UPS.

Meurut polisi aksi penembakan ini tidak terkait dengan terorisme. Ada dua senjata api yang ditemukan di lokasi kejadian.

Selain tiga orang ditembak mati oleh pelaku, ada dua orang lainnya yang juga ditembak pelaku tapi masih bisa diselamatkan petugas. Keduanya telah dibawa ke rumah sakit terdekat.

Kepala Hubungan Investor di UPS, Steve Gaut, mengatakan insiden terjadi saat para pekerja berkumpul untuk pertemuan pagi hari sebelum berangkat dengan rute mereka.

Gaut mengatakan bahwa karyawan telah diliburkan dari pekerjaan usai penembakan tersebut. Sebagian besar karyawan, kata dia, juga sudah meninggalkan gedung pusat penyortiran paket UPS.

Perusahaan telah memberikan konseling trauma kepada karyawan. Sebuah video rekaman dari lokasi kejadian menunjukkan pasukan polisi dalam jumlah besar mendatangi area penembakan dan para pekerja dibawa keluar. Mereka saling berpelukan di trotoar di luar gedung.

”Perusahaan merasa sedih dan sangat prihatin dengan karyawan yang terkena dampak, dengan anggota keluarga dan masyarakat kita. Pikiran dan doa kita semua bagi mereka yang terdampak oleh kejadian ini,” kata pihak UPS dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters, Kamis (15/6/2017).