ISIS Eksekusi 13 Warga Sipil Irak di Mosul
A
A
A
NINEVEH - Militan ISIS telah mengeksekusi 13 warga sipil Irak karena mencoba melarikan diri dari kota utara Mosul. Hal tersebut diungkapkan seorang perwira polisi setempat.
Korban ditembak mati di persimpangan Sargakhana di Mosul pusat, petugas intelijen polisi federal Ahmed Jihad mengatakan kepada Anadolu Agency. "Mayat mereka dibuang di jalanan," katanya seperti dikutip dari kantor berita milik pemerintah Turki, Rabu (24/5/2017).
Dia mengatakan sebagian besar warga sipil yang dieksekusi berasal dari daerah berpenduduk padat di Kota Tua Mosul.
Pada bulan Februari, pasukan Irak, dengan masker udara yang disediakan oleh koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS), memulai operasi baru yang bertujuan untuk membersihkan ISIS dari Mosul barat, benteng terakhir kelompok teroris di wilayah tersebut.
Serangan tersebut terjadi saat kampanye yang lebih luas diluncurkan Oktober lalu untuk merebut kembali seluruh kota, yang dikuasai ISIS bersama dengan bagian lain negara itu pada pertengahan 2014.
Korban ditembak mati di persimpangan Sargakhana di Mosul pusat, petugas intelijen polisi federal Ahmed Jihad mengatakan kepada Anadolu Agency. "Mayat mereka dibuang di jalanan," katanya seperti dikutip dari kantor berita milik pemerintah Turki, Rabu (24/5/2017).
Dia mengatakan sebagian besar warga sipil yang dieksekusi berasal dari daerah berpenduduk padat di Kota Tua Mosul.
Pada bulan Februari, pasukan Irak, dengan masker udara yang disediakan oleh koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS), memulai operasi baru yang bertujuan untuk membersihkan ISIS dari Mosul barat, benteng terakhir kelompok teroris di wilayah tersebut.
Serangan tersebut terjadi saat kampanye yang lebih luas diluncurkan Oktober lalu untuk merebut kembali seluruh kota, yang dikuasai ISIS bersama dengan bagian lain negara itu pada pertengahan 2014.
(ian)