Mahasiswi India Potong Kemaluan Pria yang Memperkosanya

Minggu, 21 Mei 2017 - 00:13 WIB
Mahasiswi India Potong...
Mahasiswi India Potong Kemaluan Pria yang Memperkosanya
A A A
NEW DELHI - Seorang mahasiswi fakultas hukum berusia 23 tahun di India dipuji atas keberaniannya memotong kemaluan pria yang pernah berulang kali memperkosa dirinya. Pria yang dimutilasi alat kelaminnya itu adalah seorang guru spiritual.

Insiden terjadi Jumat malam lalu ketika wanita muda asal Kerala, India selatan itu hendak diperkosa lagi oleh guru spiritual tersebut. Setelah memotong kemaluan si pemerkosa, dia menghubungi polisi untuk meminta perlindungan.

Pria yang kemaluanya dipotong mahasiswi itu diidentifikasi bernama Gangeshananda Teethapadam, alias Hariswami, 54. Dia dirawat di sebuah rumah sakit pemerintah karena luka yang dialami.

Kepala Menteri Kerala Pinarayi Vijayan memuji wanita muda yang identitasnya dilindungi tersebut. “Tindakan yang berani dan kuat,” kata Pinarayi.

Mahasiswi itu mengaku diserang Hariswami pertama kali saat dia berusia 16 tahun. Dia juga mengaku diperkosa berulang kali saat guru spiritual itu mengunjungi rumah keluarganya untuk menyembuhkan ayahnya yang lumpuh.

Wakil Komisaris Polisi Arul B. Krishna mengatakan kepada Times of India, Sabtu (20/5/2017), bahwa ibu wanita muda tersebut meminta Hariswami untuk melakukan ritual di rumahnya. Polisi dilaporkan menahan ibu mahasiswi itu karena tidak melaporkan aksi pelecehan seksual yang dilakukan Hariswami.

Hariswami yang baru pulih dari luka-lukanya dikenai tuduhan memperkosa wanita tersebut berulang kali selama lebih dari tujuh tahun. Dia akan didakwa di bawah UU tentang Pelecehan Seksual.

Namun, Hariswami membantah klaim mahasiswi itu. Dia mengatakan kepada polisi bahwa dia yang memotong kemaluannya sendiri.”Karena itu tidak berguna baginya,” bunyi pengakuannya kepada polisi.

Pihak rumah sakit yang melakukan operasi darurat terhadap Hariswami mengaku sulit untuk menyatukan lagi organ kemaluan pria tersebut. ”Sulit untuk menjahit bagian yang terpotong. Operasi dilakukan untuk menghentikan pendarahan dan mengembalikan saluran kemih,” bunyi pernyataan rumah sakit.
(mas)
Berita Terkait
Banjir Lumpur Kubur...
Banjir Lumpur Kubur Truk di Sikkim India, 100 Warga Hilang
Banjir Terjang India,...
Banjir Terjang India, Lebih dari 60 Orang Tewas
Ritual Magh Mela, Pemandian...
Ritual Magh Mela, Pemandian Suci untuk Penebusan Dosa Bagi Umat Hindu di India
Jelang Hari Republik,...
Jelang Hari Republik, Tentara India Gelar Latihan Parade di New Delhi
Longsor di Manipur India,...
Longsor di Manipur India, Belasan Orang Tewas
Teror Covid-19 di India...
Teror Covid-19 di India Makin Mencekam, Rekor Kasus Baru 401.993 dengan 3.523 Kematian
Berita Terkini
Tentara Israel Akan...
Tentara Israel Akan Tetap Bertahan di Gaza, Akankah Jadi Misi Bunuh Diri?
26 menit yang lalu
AS Akan Batalkan Hampir...
AS Akan Batalkan Hampir Semua Pendanaan untuk NATO, Aliansi Militer Itu Akan Bubar?
56 menit yang lalu
Muncul Pertama usai...
Muncul Pertama usai Lengser, Biden Kecam Kebijakan Trump
2 jam yang lalu
Mel Gibson Serukan Pemerintah...
Mel Gibson Serukan Pemerintah AS Bongkar Kebenaran Serangan 11 September
3 jam yang lalu
3 Fakta Arab Saudi Bakal...
3 Fakta Arab Saudi Bakal Lunasi Semua Utang Suriah ke Bank Dunia
4 jam yang lalu
7 Fakta Mohammed bin...
7 Fakta Mohammed bin Salman, Salah Satunya Peran Sentral dalam Diplomasi Global
4 jam yang lalu
Infografis
Hindari Tarif Trump,...
Hindari Tarif Trump, Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved