Putin: Ledakan St Petersburgh Mungkin Aksi Terorisme

Senin, 03 April 2017 - 21:06 WIB
Putin: Ledakan St Petersburgh Mungkin Aksi Terorisme
Putin: Ledakan St Petersburgh Mungkin Aksi Terorisme
A A A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin mengaku tidak menutup mata atas semua kemungkinan penyebab ledakan di dua stasiun metro di kota St Petersburgh, termasuk kemungkinan aksi terorisme.
"Saya sudah berbicara dengan kepala layanan khusus kami, mereka bekerja untuk memastikan penyebab (dari ledakan)," kata Putin yang berbicara paska melakukan pertemuan dengan Presiden Belarus Alexander Lukashenko.
"Penyebabnya tidak jelas, masih terlalu dini. Kita akan melihat semua kemungkinan penyebab ledakan ini, mulai dari terorisme serta kejahatan biasa," tambahnya, seperti dilansir Reuters pada Senin (3/4).
Ledakan itu sendiri diketahui terjadi di stasiun Tekhnologichesky Institut dan Sennaya Ploshchad. Sebelumnya dikabarkan tidak ada korban jiwa dalam ledakan ini, namun berdasarkan informasi terbaru dikabarkan 10 orang tewas dalam ledakan tersebut.Layanan darurat Rusia menyatakan, jumlah korban luka saat ini mencapai 50 orang, termasuk di dalamnya anak-anak. Ledakan ini membuat pintu metro terlepas dari unitnya.
Pengelola metro mengatakan sejumlah stasiun di dekat sumber ledakan ditutup. "Pintu masuk dan keluar untuk stasiun Tekhnologichesky Institut dan Sennaya Ploshchad, kereta berjalan tanpa henti. Ada evakuasi penumpang," kata metro dalam sebuah pernyataan.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5476 seconds (0.1#10.140)