Rudal ICBM Baru Rusia Diklaim Dapat Membelah Sistem Anti-Rudal AS

Senin, 20 Februari 2017 - 17:13 WIB
Rudal ICBM Baru Rusia...
Rudal ICBM Baru Rusia Diklaim Dapat Membelah Sistem Anti-Rudal AS
A A A
MOSKOW - Wakil Perdana Menteri (PM) Rusia Dmitry Rogozin mengklaim rudal balisik antarbenua (ICBM) terbaru Rusia dapat “membelah” sistem pertahanan rudal Amerika Serikat (AS). Namun, dia masih merahasiakan nama rudal baru ICBM Rusia tersebut.

”Senjata-senjata ini akan segera muncul di angkatan bersenjata kita,” katanya dalam wawancara di Rossiya-1 TV pada hari Minggu.

”Senjata-senjata ini mampu membersihkan pertahanan rudal AS baik mulai dari hari ini dan besok, bahkan mulai dari lusa,” lanjut Rogozin, yang dikutip Russia Today, Senin (20/2/2017).

Rogozin juga mencatat bahwa pasukan nuklir Rusia saat ini dilengkapi berbagai rudal mengerikan, termasuk rudal R-36m2 Voevoda era-Soviet. Rudal ini lebih dikenal dengan nama rudal ICBM SS-18 Satan atau “Rudal Setan”.

Rusia seperti diketahui juga sudah memiliki rudal ICBM pengganti “Rudal Setan”, yakni Rudal RS-28 Sarmat atau dikenal sebagai “Rudal Setan 2”. Desain rudal ini sempat bocor ke media beberapa waktu lalu.

Menurut laporan media Rusia, rudal ICBM baru memiliki berat minimal 100 ton dan dirancang untuk mampu membawa muatan hingga 10 ton pada lintasan apapun.

”Kita bisa merobek pertahanan udara mereka (AS) secara terpisah; pada saat ini (perisai pertahanan AS) tidak menimbulkan ancaman militer yang serius kepada kami, kecuali untuk provokasi,” klaim Rogozin.

Pada musim panas lalu, AS mengaktifkan sistem perisai rudal senilai USD800 juta di Rumania. AS berdalih, sistem anti-rudal itu untuk melawan ancaman rudal balistik Iran, namun Rusia meragukan alasan itu.
(mas)
Berita Terkait
Hubungan Amerika Serikat...
Hubungan Amerika Serikat dan Ukraina Dikabarkan Retak
Fakta Perang Hibrida...
Fakta Perang Hibrida Amerika Serikat-Rusia
Perbandingan Wagner...
Perbandingan Wagner Rusia dan Blackwater Amerika Serikat
Pejabat Rusia yang Dilarang...
Pejabat Rusia yang Dilarang Masuk ke Amerika Serikat
Amerika Serikat: Iran...
Amerika Serikat: Iran Sekarang Beking Militer Utama Rusia
Campur Tangan Amerika...
Campur Tangan Amerika Serikat dalam Perang Rusia-Ukraina
Berita Terkini
3 Alasan Donald Trump...
3 Alasan Donald Trump Mengusir Para Simpatisan Palestina dari Amerika Serikat
12 menit yang lalu
Pembantaian Zionis Israel...
Pembantaian Zionis Israel di Palestina Kian Brutal, Mengapa Dunia Diam?
1 jam yang lalu
Wanita Ini Tidur di...
Wanita Ini Tidur di Toilet Kantornya karena Tak Mampu Sewa Rumah, Itu Pun Bayar Rp116.000 Per Bulan
2 jam yang lalu
Profil 4 Istri Hamad...
Profil 4 Istri Hamad bin Isa Al-Khalifa, Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
2 jam yang lalu
Sensor Rusia Kepung...
Sensor Rusia Kepung Inggris, Mata-matai Kapal Selam Rudal Nuklir London
4 jam yang lalu
Tandingi Rusia, Inggris...
Tandingi Rusia, Inggris Uji Mesin Rudal Hipersonik 233 Kali
5 jam yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved