Gempa 6,7 SR Goyang Filipina, 4 Tewas

MANILA - Gempa berkekuatan 6,7 skala Richter menghantam wilayah sekitar pulau Mindanao pada Jumat malam. Gempa itu terjadi pada kedalaman 10 km sekitar 13 km sebelah timur kota Sigao, seperti dilaporkan badan pemantau gempa Amerika Serikat (AS), USGC.

Meski tidak menimbulkan tsunami, gempa tersebut menewaskan sedikitnya empat orang tewas dan lebih 100 terluka. Gempa juga menyebabkan kerusakan infrastruktur dan memutus aliran listrik di sejumlah wilayah seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (11/2/2017).

Kepala badan seismik Filipina, Renato Solidum mengatakan, tercatat sebanyak 89 gempa susulan terjadi pasca gempa tersebut. Jumlah itu lebih dari yang diperkirakan namun tidak menyebabkan kerusakan yang signifikan.

"Gempa tersebut adalah yang terkuat sejak kota itu diguncang gempa 6,9 SR pada tahun 1879," kata Solidum.

Menurut laporan radio, warga bergegas pergi keluar dan menghabiskan malam di taman dan tempat penampungan. "Aliran listrik putus, pasokan ari terganggu, jembatan dan sebuah hotel ambruk dan beberapa rumah rusak," kata Dewan Kota Surigao Rise Recabo kepada radio DZRH.

Pejabat juga menutup bandara Surigao karena retakan di landasan. Filipina berada pada wilayah geologis Cincin Api Pasifik aktif dan kerap mengalami gempa bumi.