Obituari Terjujur di AS, Keluarga Beberkan Aib Almarhum

Sabtu, 11 Februari 2017 - 07:02 WIB
Obituari Terjujur di AS, Keluarga Beberkan Aib Almarhum
Obituari Terjujur di AS, Keluarga Beberkan Aib Almarhum
A A A
TEXAS - Sebuah obituari yang ditulis keluarga di Texas, Amerika Serikat (AS) tidak berisi pesan dukacita dan kesedihan untuk mengenang kepala keluarga yang meninggal. Keluarga itu justru secara jujur membeberkan aib almarhum yang disebut sebagai sosok “casanova”.

Sosok pria yang meninggal itu bernama Leslie Ray Charping alias Popeye. Pria 75 tahun itu meninggal pada 30 Januari lalu setelah berjuang melawan kanker.

Obituari itu ramai dikecam publik di media sosial karena dianggap tidak pantas ditujukan pada orang yang sudah meninggal.

”Dengan berlalunya Leslie, dia hanya meninggalkan apa yang tidak pernah dia lakukan; menjadi suami yang penuh kasih, ayah dan teman yang baik,” bunyi obituari tersebut.

Leslie semasa hidup merupakan bintang tinju. Dalam obituari, pihak keluarga menyatakan bahwa Leslie selama lebih dari 29 tahun menjadi sosok yang jauh dari pantas untuk diharapkan.

“Pada usia muda, Leslie cepat menjadi contoh yang buruk, dikombinasikan dengan penyakit mental dan komitmen untuk menjadi peminum (alkohol), (pengguna) narkoba, main perempuan dan hal-hal umum yang ofensif,” lanjut obituari itu, seperti dikutip dari IB Times, Sabtu (11/2/2017).

Karier Leslie di Angkatan Laut AS juga disinggung di pesan duka tersebut. Namun, lagi-lagi bukan prestasi yang ditulis, melainkan kenakalan Leslie. Dia disebut tidak menjalankan tugas secara patriotik dan justru melarikan diri dari hukuman penjara.

“Hidupnya menjadi sembrono, boros, menghambur-hamburkan tabungan keluarga dan berfantasi tentang kaya mendadak,” imbuh pesan orbituari keluarga Leslie.“Hobi Leslie termasuk menjadi sosok yang kasar kepada keluarganya.”

Keluarga menyatakan tidak aka nada layanan pemakaman dan tidak ada doa untuk Leslie. Sebaliknya, jenazahnya akan dikremasi hingga habis.

Beberapa pengguna media sosial berkomentar sinis setelah membaca obituari yang menyebar secara online tersebut. Salah satu pengguna media sosial dengan nama akun “Linda” menulis; ”Ini memalukan. Jika dia seperti yang Anda katakan, Anda tidak baik untuk melakukan hal ini. Malu pada Anda.”

Pengguna media sosial lainnya dengan nama akun “Gloria” menulis; ”Ini mengerikan, tak seorang pun pantas untuk melakukan ini. Tidak satu pun!! Malu pada Anda. Hanya Tuhan yang bisa menilai. R.I.P.”

Meski demikian, ada juga yang memahami tindakan keluarga Leslie. Salah satunya, pengguna media sosial dengan nama akun ”Krichell” yang menulis; ”Seseorang sudah meninggal tidak berarti kita harus menyampaikan representasi palsu ketika mereka masih hidup. Semoga obituari ini mengingatkan kita untuk bekerja keras di semua bidang kehidupan, sehingga kita dapat diingat hal-hal baik yang kita lakukan.”
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3107 seconds (0.1#10.140)