Iran, Rusia, Turki Siap Tegakkan Gencatan Senjata di Suriah
A
A
A
ASTANA - Tiga negara yang menginisiasi pembicaraan Suriah di Ibu Kota Kazakhstan, Astana, mengatakan akan bersama-sama menegakkan gencatan senjata di Suriah. Iran, Rusia, Turki akan membangun mekanisme trilateral untuk mengamati dan memastikan semua pihak mematuhi gencatan senjata.
Ketiga negara juga menyatakan akan mencegah provokasi apapun dan menentukan dengan tepat bagaimana gencatan senjata akan bekerja. Hal itu tertuang dalam pernyataan bersama ketiga negara tersebut seperti dikutip dari Reuters, Selasa (24/1/2017).
Ketiga negara juga mengatakan mereka mendukung kesediaan kelompok oposisi bersenjata untuk berpartisipasi dalam perundingan putaran berikutnya di Jenewa. Perundingan putaran berikutnya akan dihelat di Jenewa pada 8 Februari dan merupakan pelaksanaan dari resolusi Dewan Keamanan PBB nomor 2254.
Belum diketahui dengan jelan apakah kelompok oposisi atau pemerintah Suriah mendukung komunike bersama tersebut. Komunike bersama itu mengakhiri pembicaraan Suriah di Astana.
Sedangkan Utusan Khusus PBB untuk Suriah Staffan de Mistura mengatakan bahwa rezim gencatan senjata Suriah adalah suatu keharusan. Ia juga mengatakan segala sesuatu harus dilakukan untuk mencegah keruntuhan yang ketiga kalinya seperti dikutip dari Sputniknews.
Ketiga negara juga menyatakan akan mencegah provokasi apapun dan menentukan dengan tepat bagaimana gencatan senjata akan bekerja. Hal itu tertuang dalam pernyataan bersama ketiga negara tersebut seperti dikutip dari Reuters, Selasa (24/1/2017).
Ketiga negara juga mengatakan mereka mendukung kesediaan kelompok oposisi bersenjata untuk berpartisipasi dalam perundingan putaran berikutnya di Jenewa. Perundingan putaran berikutnya akan dihelat di Jenewa pada 8 Februari dan merupakan pelaksanaan dari resolusi Dewan Keamanan PBB nomor 2254.
Belum diketahui dengan jelan apakah kelompok oposisi atau pemerintah Suriah mendukung komunike bersama tersebut. Komunike bersama itu mengakhiri pembicaraan Suriah di Astana.
Sedangkan Utusan Khusus PBB untuk Suriah Staffan de Mistura mengatakan bahwa rezim gencatan senjata Suriah adalah suatu keharusan. Ia juga mengatakan segala sesuatu harus dilakukan untuk mencegah keruntuhan yang ketiga kalinya seperti dikutip dari Sputniknews.
(ian)