Amankan Jalur Dagang dengan China, Pakistan Bangun Kapal Perang

Kamis, 05 Januari 2017 - 12:51 WIB
Amankan Jalur Dagang...
Amankan Jalur Dagang dengan China, Pakistan Bangun Kapal Perang
A A A
ISLAMABAD - Pakistan dilaporkan secara resmi telah memulai pembangunan kapal perang baru. Pembangunan kapal perang ini ditujukan untuk memperkuat keamanan di jalur perdagangan antara Pakistan dan China.
Menurut keterangan biro pers Kementerian Pertahanan Pakistan, Koridor Ekonomi China-Pakistan adalah kunci untuk kepentingan keamanan finansial dan nasional kedua negara.
"Untuk Islamabad, investasi modal Beijing dalam proyek-proyek infrastruktur menawarkan janji untuk memberikan perekonomian negara dorongan yang sangat dibutuhkan. Tapi, Beijing juga bergantung pada Angkatan Laut Pakistan untuk menjamin keamanan pengiriman minyak dari Laut Arab dan sekitarnya," kata Kemhan Pakistan.
"Dalam hal itu, China berbagi teknologi kapal perang kelas Amzat dengan Islamabad, termasuk senjata dan sensor terbaru," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (5/1).
Gambar konstruksi kapal menunjukkan kapal itu tidak seperti model Azmat standar. Kapal itu dilengkapi dengan beberapa fitur terbaru, seperti rudal yang lebih kuat yang lebih besar, yang diduga adalah rudal C-602, yang versi Pakistan dari Beijing YJ-62.
Kapal perang baru ini mampu membawa hulu ledak seberat 300 kg dengan jarak tembak mencapai 280 km. Pakistan memang berharap untuk mempersenjatai kapal perang mereka dengan bom baru untuk menghadapi ancaman dari udara.
(esn)
Berita Terkait
Indonesia Kirimkan Bantuan...
Indonesia Kirimkan Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor di Pakistan
Ledakan Bom Bunuh Diri...
Ledakan Bom Bunuh Diri Dekat Pos Pemeriksaan Keamanan di Pakistan Barat
Buntut Kecelakaan Pesawat...
Buntut Kecelakaan Pesawat PIA, Pakistan Larang Terbang 262 Pilot
Airbus Mulai Selidiki...
Airbus Mulai Selidiki Kecelakaan Pesawat di Pakistan
Korban Selamat Pesawat...
Korban Selamat Pesawat PIA: Yang Saya Lihat Hanya Api
Kantongi Lisensi Palsu,...
Kantongi Lisensi Palsu, 150 Pilot PIA Dilarang Terbang
Berita Terkini
Oposisi Jerman Desak...
Oposisi Jerman Desak NATO Diganti Aliasi Baru yang Libatkan Rusia dan AS
16 menit yang lalu
Langka, Pesawat Turki...
Langka, Pesawat Turki Kerjai Jet Tempur Israel saat Bombardir Suriah
28 menit yang lalu
Donald Trump Unggah...
Donald Trump Unggah Gambar Dirinya sebagai Paus, Picu Kemarahan Katolik
1 jam yang lalu
Pesawat Jatuh di Rawa...
Pesawat Jatuh di Rawa Penuh Buaya, 5 Orang Selamat usai Bertahan 36 Jam dengan Makan Tepung Singkong
2 jam yang lalu
Pertama Kali di Dunia,...
Pertama Kali di Dunia, Kapal Nirawak Ukraina Tembak Jatuh Jet Tempur Su-30 Flanker Rusia
2 jam yang lalu
Ini Respons Rusia setelah...
Ini Respons Rusia setelah Zelensky Ancam Pemimpin Dunia yang Hadiri Perayaan Hari Kemenangan di Moskow
3 jam yang lalu
Infografis
Tegang, Jet Tempur China...
Tegang, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved