Benda Diduga Bom Ditemukan di Dekat Kedubes AS di Filipina
A
A
A
MANILA - Media lokal di Filipina melaporkan, sebuah benda diduga bom ditemukan di dekat Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Manila. Polisi dilaporkan langsung menutup jalan masuk dan keluar Kedubes AS di ibukota Filipina itu.
"Polisi menutup jalur menuju selatan dari Roxas Boulevard di depan Kedutaan Besar AS pada pukul 07:30 pagi (waktu Manila)," bunyi laporan media Filipina, seperti dilansir Xinhua pada Senin (27/11).
"Pada sekitar 08:00, anggota penjinak bom Distrik Manila meledakkan benda yang didiuga bom tersebut, dan jalan telah dibuka kembali untuk lalu lintas sekitar pukul 09:00," sambungnya.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari kepolisian FIlipina, ataupun dari pihak Kedubes AS di Manila mengenai penemuan benda yang diduga bom tersebut.
Benda yang diduga bom itu sendiri diketahui ditemui oleh seorang seorang penyapu jalan di tempat sampah. Dalam benda itu terdapat telepon seluler dengan kabel hitam dan merah terhubung ke objek lingkaran hitam.
"Polisi menutup jalur menuju selatan dari Roxas Boulevard di depan Kedutaan Besar AS pada pukul 07:30 pagi (waktu Manila)," bunyi laporan media Filipina, seperti dilansir Xinhua pada Senin (27/11).
"Pada sekitar 08:00, anggota penjinak bom Distrik Manila meledakkan benda yang didiuga bom tersebut, dan jalan telah dibuka kembali untuk lalu lintas sekitar pukul 09:00," sambungnya.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari kepolisian FIlipina, ataupun dari pihak Kedubes AS di Manila mengenai penemuan benda yang diduga bom tersebut.
Benda yang diduga bom itu sendiri diketahui ditemui oleh seorang seorang penyapu jalan di tempat sampah. Dalam benda itu terdapat telepon seluler dengan kabel hitam dan merah terhubung ke objek lingkaran hitam.
(esn)