Tolak Ide Kemerdekaan, Walikota London Tuntut Otonomi dari Inggris
A
A
A
LONDON - Walikota London, Sadiq Khan, menolak petisi dan seruan kemerdekaan ibukota Inggris itu pasca kemenangan kelompok Brexit dalam referendum Uni Eropa (UE).
"Sekarang, saya mungkin menyukai ide tentang London sebagai negara kota, saya tidak serius berbicara tentang kemerdekaan hari ini. Saya tidak berencana untuk melakukan blokade terhadap M25," kata Khan seperti dikutip dari laman Metro, Selasa (28/6/2016).
"Tapi, atas nama semua warga London, saya menuntut otonomi bagi ibukota, sekarang. Dalam empat hari sejak referendum. 175.175 warga London telah menandatangani petisi yang menyerukan London untuk menjadi sebuah negara kota mandiri," katanya lagi.
Khan pun menegaskan, bahwa gerakan tersebut tidak disponsori oleh politisi atau kelompok kepentingan tertentu. "Itu adalah gerakan organik yang lahir dari warga London yang berkeinginan untuk memiliki kontrol atas masa depan kota mereka," tukas Khan.
Sebelumnya, warga menyerukan dan membuat petisi agar London memerdekakan diri dari wilayah Inggris lainnya dan tetap bergabung dengan Uni Eropa. Seruan dan petisi ini muncul sebagai buntut kekecewaan warga London atas kemenangan kelompok Brexit yang membuat Inggris harus hengkang dari UE.
Baca juga: Ogah Brexit, Rakyat London Serukan Merdeka dari Inggris
"Sekarang, saya mungkin menyukai ide tentang London sebagai negara kota, saya tidak serius berbicara tentang kemerdekaan hari ini. Saya tidak berencana untuk melakukan blokade terhadap M25," kata Khan seperti dikutip dari laman Metro, Selasa (28/6/2016).
"Tapi, atas nama semua warga London, saya menuntut otonomi bagi ibukota, sekarang. Dalam empat hari sejak referendum. 175.175 warga London telah menandatangani petisi yang menyerukan London untuk menjadi sebuah negara kota mandiri," katanya lagi.
Khan pun menegaskan, bahwa gerakan tersebut tidak disponsori oleh politisi atau kelompok kepentingan tertentu. "Itu adalah gerakan organik yang lahir dari warga London yang berkeinginan untuk memiliki kontrol atas masa depan kota mereka," tukas Khan.
Sebelumnya, warga menyerukan dan membuat petisi agar London memerdekakan diri dari wilayah Inggris lainnya dan tetap bergabung dengan Uni Eropa. Seruan dan petisi ini muncul sebagai buntut kekecewaan warga London atas kemenangan kelompok Brexit yang membuat Inggris harus hengkang dari UE.
Baca juga: Ogah Brexit, Rakyat London Serukan Merdeka dari Inggris
(ian)