Jepang-Rusia Lakukan Pembicaraan Sehari Bahas Pulau Kuril

Kamis, 23 Juni 2016 - 21:52 WIB
Jepang-Rusia Lakukan Pembicaraan Sehari Bahas Pulau Kuril
Jepang-Rusia Lakukan Pembicaraan Sehari Bahas Pulau Kuril
A A A
TOKYO - Jepang dan Rusia mengadakan pembicaraan yang ditujukan untuk memecahkan masalah sengketa teritorial sejak akhir Perang Dunia (PD) II. Sengketa teritorial ini telah mencegah keduanya menandatangani perjanjian damai secara resmi untuk mengakhiri permusuhan perang.

Kedua negara memiliki hubungan diplomatik, namun hubungan kedua negara menjadi tegang oleh sengketa atas empat pulau. Jepang mengenal pulau-pulau tersebut sebagau wilayah utara dan Rusia mengenalnya sebagai bagian dari Kepulauan Kuril.

Utusan Khusus Jepang untuk hubungan Jepang-Rusia, Chikahito Harada, dan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Igor Morgulov bertemu di Tokyo untuk melakukan pertemuan satu hari pada Rabu kemarin.

"Kita akan mengatasi masalah ini dengan cara baru untuk memecahkan kebuntuan yang telah berlangsung sampai sekarang," kata Harada tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut, seperti dikutip dari laman Channel News Asia, Kamis (23/6/2016).

Pembicaraan Rabu menandai negosiasi pertama antara Jepang dan Rusia sejak Perdana Menteri Shinzo Abe dan Presiden Vladimir Putin bertemu di Sochi pada bulan Mei untuk membahas sengketa.

(Baca juga: Bahas Pulau Kuril, PM Jepang Bakal Temui Putin)

Kepulauan Kuril adalah subyek lama sengketa teritorial antara Rusia dan Jepang. Tokyo mengklaim pulau Kunashiri, Etorofu, pulau Shikotan dan kelompok pulau Habomai dari gugusan pulau yang membagi Laut Okhotsk di Samudra Pasifik itu. Sengketa wilayah ini telah mencegah Rusia dan Jepang untuk menandatangani perjanjian damai setelah Perang Dunia II.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4947 seconds (0.1#10.140)