Abu Sayyaf Undur Batas Waktu Eksekusi Sandera Asing

Jum'at, 15 April 2016 - 23:28 WIB
Abu Sayyaf Undur Batas Waktu Eksekusi Sandera Asing
Abu Sayyaf Undur Batas Waktu Eksekusi Sandera Asing
A A A
MANILA - Kelompok militan Islam Filipina, Abu Sayyaf, mengumumkan batas waktu baru untuk mengeksekusi tiga warga negara asing dan seorang warga Filipina yang mereka tawan. Dalam video terbaru, Abu Sayyaf memberikan batas waktu hingga tanggal 25 April mendatang dan menurunkan permintaan uang tebusan mereka.

Para sandera, yang diancam dengan parang di leher mereka, meminta keluarga dan pemerintah mereka untuk membayar uang tebusan masing-masing sebesar 300 juta peso (4,5 juta pound). Jumlah ini turun dari sebelumnya, yaitu 1 miliar peso untuk masing-masing sandera pada tuntutan tahun lalu.

"Ini adalah ultimatum. Kami pasti akan memenggal kepala salah satu dari empat sandera ini," kata seorang militan yang menggunakan topeng sembari menambahkan bahwa uang tebusan tersebut diserahkan pada pukul 15.00 pada tanggal 25 April, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (15/4/2016).

Tidak ada penjelasan mengapa nilai uang tebusan terhadap para sandera berkurang dan batas waktu yang baru. Para sandera, dua orang Kanada, seorang Norwegia dan seorang wanita Filipina, diculik dari sebuah resor pantai pada September tahun lalu.

Seorang juru bicara militer Filipina menolak berkomentar dan mengatakan ia belum melihat video tersebut. Selain menahan keempat sandera tersebut, kelompok Abu Sayyaf juga menawan 10 warga negara Indonesia, 4 warga Malaysia, satu dari Belanda dan Jepang.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7118 seconds (0.1#10.140)
pixels