Sejarah Singkat Pecahnya Soviet dan Perang Armenia-Azerbaijan

Kamis, 07 April 2016 - 14:48 WIB
Sejarah Singkat Pecahnya...
Sejarah Singkat Pecahnya Soviet dan Perang Armenia-Azerbaijan
A A A
JAKARTA - Duta Besar Armenia untuk Indonesia, Anna Aghadjanian, memberikan gambaran sejarah singkat perang antara Armenia dan Azerbaijan. Perang itu bermula ketika wialayah Nagoromo-Karabakh, wilayah Azerbaijan yang berisi mayoritas etnis Armenia, ingin merdeka.


”Ini adalah area populasi Armenia yang diberikan kepada Azerbaijan pada 1920 oleh Joseph Stalin. Ketika Uni Soviet pecah, Nagarono-Karabakh juga ingin merdeka tapi Azerbaijan bertindak secara kasar dan tidak bersahabat yang memancing perang. Itu diakhiri pada 1994 lewat gencatan senjata hingga saat ini,” katanya pada Kamis (7/4/2016).


Menurutnya, saat ini Amerika Serikat (AS), Prancis, dan Rusia tengah merencanakan untuk menyelesaikan konflik yang terjadi antara Armenia dan Azerbaijan.


"Ada mediasi internasional yang melibatkan AS, Prancis, Rusia, yang coba cari solusi final, berdasarkan tiga prinsip utama hukum internasional: Tidak ada penggunaan militer atau serangan udara, menghormati kehendak untuk menentukan nasib mereka sendiri, dan menghormati wilayah pihak lain,” ujar Anna.


“Seluruh prinsip ini harus jadi basis solusi konflik. Saya berharap negosiasi berlanjut. Armenia selalu ingin solusi diplomatik dan solusi damai,” katanya.


Konflik di Nagoromo-Karabakh kembali pecah pada awal April lalu, yang ditandai dengan terjadinya baku tembak antara tentara Azerbaijan dan milisi pro-Armenia. Kemarin, kedua belah pihak dilaporkan kembali mencapai kesepakatan untuk melakukan gencatan senjata.
(mas)
Berita Terkait
Otoritas Keamanan Gagalkan...
Otoritas Keamanan Gagalkan Upaya Pembunuhan PM Armenia
Azerbaijan: Kami Tak...
Azerbaijan: Kami Tak Butuh Tentara Bayaran Dalam Perang Melawan Armenia
Terus Bertambah, Armenia...
Terus Bertambah, Armenia Sebut 105 Tentaranya Tewas dalam Bentrokan dengan Azerbaijan
Azerbaijan: Jika Ingin...
Azerbaijan: Jika Ingin Gencatan Senjata, Armenia Harus Minta Maaf
Bentrokan Berdarah dengan...
Bentrokan Berdarah dengan Azerbaijan, 49 Tentara Armenia Tewas
Bentrok dengan Armenia,...
Bentrok dengan Armenia, Lebih dari 70 Tentara Azerbaijan Tewas
Berita Terkini
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
5 jam yang lalu
Netanyahu Batal Tunjuk...
Netanyahu Batal Tunjuk Eli Sharafit Jadi Bos Baru Shin Bet karena Kritik Trump
7 jam yang lalu
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
8 jam yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
9 jam yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
10 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
11 jam yang lalu
Infografis
Kehadiran Tentara NATO...
Kehadiran Tentara NATO di Ukraina Berarti Perang Habis-habisan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved