Luka Berat, Penasihat Militer ISIS Tewas
A
A
A
BAGHDAD - Komandan militer ISIS, Omar al-Shishani, dikabarkan telah meninggal akibat luka yang diderita dalam serangan udara Amerika Serikat (AS) di suriah. Kabar itu dihembukan oleh pejabat intelijen senior Irak dan pemimpin kelompok aktivis Suriah.
Sosok yang disebut-sebut sebaga penasihat militer pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi ini sempat dikabarkan tewas dalam serangan udara AS pada awal bulan ini. Namun, belakangan diketahui jika ia masih hidup dan mengalami luka berat.
Pemimpin Observatorium Suriah, Rami Abdurahman mengatakan bahwa al-Shishani terluka. ISIS pun membawa sejumlah dokter untuk mengobatinya. Namun, para dokter itu tak mampu mengobatinya, seperti dikutip dari SF Examiner, Rabu (16/3/2016).
Menurut Abdurahman, Shishani meninggal di rumah sakit di pinggiran kota Raqqa, Suriah. Pernyataan ini pun dibenarkan oleh pejabat intelijen Irak yang berbicara dengan syarat anonim.
Menurut pejabat Irak tersebut, al-Shishani dimakamkan di provinsi Suriah timur Deir al-Zour. Ia juga mengatakan, ISIS telah menunjuk seseorang asal Irak untuk menggantikan al-Shishani, meski tidak menyebutkan namanya.
Sosok yang disebut-sebut sebaga penasihat militer pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi ini sempat dikabarkan tewas dalam serangan udara AS pada awal bulan ini. Namun, belakangan diketahui jika ia masih hidup dan mengalami luka berat.
Pemimpin Observatorium Suriah, Rami Abdurahman mengatakan bahwa al-Shishani terluka. ISIS pun membawa sejumlah dokter untuk mengobatinya. Namun, para dokter itu tak mampu mengobatinya, seperti dikutip dari SF Examiner, Rabu (16/3/2016).
Menurut Abdurahman, Shishani meninggal di rumah sakit di pinggiran kota Raqqa, Suriah. Pernyataan ini pun dibenarkan oleh pejabat intelijen Irak yang berbicara dengan syarat anonim.
Menurut pejabat Irak tersebut, al-Shishani dimakamkan di provinsi Suriah timur Deir al-Zour. Ia juga mengatakan, ISIS telah menunjuk seseorang asal Irak untuk menggantikan al-Shishani, meski tidak menyebutkan namanya.
(ian)