Terungkap, Kebiasaan Aneh Hitler Menonton Wanita Buang Air Kecil

Senin, 07 Maret 2016 - 16:40 WIB
Terungkap, Kebiasaan...
Terungkap, Kebiasaan Aneh Hitler Menonton Wanita Buang Air Kecil
A A A
BOSTON - Sebuah penelitian dari badan intelijen Amerika Serikat (AS) mengungkap kebiasaan aneh bekas diktator Nazi Jerman, Adolf Hitler. Diktator yang terkenal temperamental itu disebut suka melihat wanita buang air kencing dan terangsang oleh feses wanita.

Psikoanalis Dr Walter C Langer, menulis hasil penelitian itu perhal perilaku aneh Hitler yang dikenal dengan istilah “coprophiliac” itu.

Kehidupan sekssual Hitler yang tidak wajar sebelumnya diungkap oleh tim medis, di mana mantan diktator itu menderita cacat “mikro-p****” dan hanya memiliki satu testis.

Langer dalam buku berjudul “A Psychological Analyisis of Adolph Hitler His Life and Legend” menulis bahwa Hitler suka berdiri di atas wanita yang buang air kecil atau buang air besar.

Dengan perilaku aneh itu, Langer mempredikasi bahwa masuk akal bila Hitler mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.

Praktik penyimpangan ini mewakili kedalaman degradasi terendah,” tulis Langer, seperti dikutip Mirror, Minggu (6/3/2016).

The Daily Record juga menulis penyimpangan seksual Hilter. Yakni, berhubungan badan dengan keponakannya Geli Raubal, sebagaimana diakui Raubal dalam “Hitler’s pal Otto Strasser”.

Langer juga memuat pengakuan perwira Nazi dalam Perang Dunia I, Ernst Rohm, yang pernah mengungkapkan perilaku aneh Hitler itu. Menurut Rohm saat masih hidup, Hitler pernah keluar malam di sebuah kota dan direkam oleh mata-mata Barat. Rohm bahkan mengungkapkan bahwa Hitler mencintai gadis petani dan suka menonton gadis itu ketika membungkuk di lapangan.

Itulah yang dia suka, terutama ketika mereka punya (pantat) bulat dan besar,” kata Rohm. Laporan Langer menambahkan bahwa Hitler tidak memiliki kehidupan seksual yang normal. Tulisan itu sinkron dengan keterangan para sejarawan yang menyebut Hitler seorang heterseksual.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1129 seconds (0.1#10.140)