Warga 3 Kota di Suriah Makan Daging Anjing karena Kelaparan

Kamis, 07 Januari 2016 - 11:38 WIB
Warga 3 Kota di Suriah...
Warga 3 Kota di Suriah Makan Daging Anjing karena Kelaparan
A A A
MADAYA - Warga tiga kota di Suriah yang terkepung akibat perang sipil terpaksa makan rumput, daging kucing hingga daging anjing karena kelaparan.
Situasi di desa-desa sangat mengerikan,” bunyi pernyataan Komite Palang Merah Internasional (ICRC) menggambarkan penderitaan warga Suriah.

Warga di sejumlah desa di Foua dan Kfarya, di Provinsi Idlib, tidak hanya bertahan hidup dengan makan rumput. Mereka bahkan menjalani operasi tanpa anestesi. Hal itu diungkap seorang pejuang Suriah yang berhasil keluar dari wilayah yang terkepung, kepada kantor berita AP.

Di sebuah desa di Kota Madaya, dekat Damaskus, ada warga meninggal karena kelaparan. Warga bertaruh nyawa untuk menghindari penembak jitu yang beraksi di kota itu. Menurut para aktivis, warga terpaksa mengais-ngais makanan yang bercampur sampah agar bisa bertahan hidup.

”Terlalu lama orang dibiarkan tanpa kebutuhan dasar seperti makanan dan obat-obatan," kata juru bicara ICRC yang berbasis di Suriah,Pawl Krzysiek. Ini adalah prioritas utama ICRC untuk memberikan (bantuan) dalam beberapa hari mendatang bagi orang-orang di sana,” lanjut dia, yang dikutip dari IB Times, Kamis (7/1/2016).


Warga di Kota Madaya yang berjarak sekitar 25 kilometer (15 mil) dari Damaskus telah terjebak dalam perang sipil sejak Juli 2015. Di kota itu, pasukan loyalis Presiden Suriah Bashar al-Assad yang dibantu milisi Hizbullah Libanon berperang dengan pasukan pemberontak.


Dalam situasi perang, tidak ada truk pembawa makanan yang diizinkan untuk masuk ke desa-desa di kota itu sejak Oktober tahun lalu. Salah satu desa di Kota Madaya dengan penduduk 40 ribu jiwa menderita kelaparan dan kedinginan akibat cuaca buruk.

Data Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia menyebut lebih dari 10 orang telah meninggal karena kelaparan dalam beberapa pekan terakhir. Sedangkan 13 orang telah dibunuh oleh penembak jitu atau tewas karena ledakan ranjau darat saat berusaha keluar dari kota untuk mencari makanan.

Warga sekarat. Mereka makan barang dari tanah. Mereka makan (daging) kucing dan anjing,” kata seorang aktivis yang keluarganya ada di Kota Madaya mengatakan kepada BBC pada tanggal 5 Januari lalu tanpa bersedia diidentifikasi.
(mas)
Berita Terkait
Tenda Permukiman Keluarga...
Tenda Permukiman Keluarga Terlantar yang Dikuasai Pemberontak Ditembaki Pasukan Suriah
Pasukan Suriah Serang...
Pasukan Suriah Serang Qardaha, Bentrokan Sengit di Latakia dan Tartous
Warga Suriah Menyeberangi...
Warga Suriah Menyeberangi Sungai ke Lebanon, Ribuan Mengungsi di Tengah Kekerasan di Pesisir
Gempuran Serangan Udara...
Gempuran Serangan Udara di Idlib, 21 Warga Tewas
Pemberontak Kuasai Aleppo,...
Pemberontak Kuasai Aleppo, Pasukan Bashar al-Assad Mundur
Presiden Iran Minta...
Presiden Iran Minta Negara-negara Islam Bantu Suriah Hadapi Pemberontak
Berita Terkini
26 Turis Hindu Dibantai...
26 Turis Hindu Dibantai di 'Mini Swiss' Kashmir, Ini Reaksi Dunia
17 menit yang lalu
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
1 jam yang lalu
Pria Ini Ngebut dengan...
Pria Ini Ngebut dengan Tesla dan Tabrak Mati 3 Orang Sekeluarga, lalu Tertawa
1 jam yang lalu
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
2 jam yang lalu
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
2 jam yang lalu
Xi Jinping Tancap Gas,...
Xi Jinping Tancap Gas, Amerika Ketinggalan Jauh: Ini 4 Jurus Strategis China yang Bikin Waswas AS
2 jam yang lalu
Infografis
128.000 Warga Israel...
128.000 Warga Israel Dukung Penghentian Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved