UEA Kirim Tentara Bayaran Asal Kolombia ke Yaman

Minggu, 20 Desember 2015 - 19:47 WIB
UEA Kirim Tentara Bayaran...
UEA Kirim Tentara Bayaran Asal Kolombia ke Yaman
A A A
BOGOTA - Seorang mantan perwira militer Kolombia mengatakan, Uni Emirat Arab (UEA) secara diam-diam telah mengirim sekitar 300 tentara bayaran Kolombia ke Yaman. Menurutnya, pengalaman Kolombia memerangi gerilyawan sayap kiri dan pedagang obat bius di negara mereka membuat UEA tertarik untuk merekrut mereka dalam memerangi kelompok Houthi di Yaman.

"Tentara Kolombia sangat berharga, karena pengalaman mereka memerangi kelompok gerilyawan. Tentara Kolombia itu memiliki pengalaman perang tahunan yang dapat mereka manfaatkan," ujarnya dengan syarat anonim seperti dikutip dari laman Zeenews, Minggu (20/12/2015).

Menurut sang sumber, UEA mulai merekrut 300 tentara bayaran pada bulan lalu. Hal itu dilakukan setelah 30 tentara UEA tewas di Yaman dalam sebuah serangan rudal yang diduga dilakukan oleh kelompok pemberontak Houthi. Tentara bayaran ini dikontrak selama tiga bulan dan mendapatkan uang tambahan sebesar USD120 per hari di luar bayaran yang diterimanya.

"Mereka ingin menjadikan perang sebagai industri dengan menggunakan tentara bayaran asal Kolombia sebagai umpan untuk moncong-moncong meriam," katanya.

Untuk diketahui, tentara bayaran Kolombia selama ini kerap direkrut oleh perusahaan keamanan swasta internasional untuk diperkerjakan di tempat-tempat macam Irak, Afghanistan, dan Sudan.

Kehadiran pasukan bayaran asal Kolombia ini semakin membuat rumit konflik berdarah di Yaman yang sudah berubah menjadi perang proxy. Perang proxy ini melibatkan Iran
(ian)
Berita Terkait
7 Petugas Tewas dalam...
7 Petugas Tewas dalam Serangan Bahan Peledak di Desa Huila Kolombia Barat
Mengaku Dapat Wangsit,...
Mengaku Dapat Wangsit, Keponakan Temukan Rp403 M di Bekas Rumah Escobar
Rusia Usir dan Persona...
Rusia Usir dan Persona Non Grata-kan Dua Diplomat Kolombia
Bentrok di Perbatasan...
Bentrok di Perbatasan Kolombia, Venezuela Tangkap Anggota Kartel Sinaloa
Kolombia Tangkap 10...
Kolombia Tangkap 10 Orang Terkait Penembakan Helikopter Presiden
Setelah Assad Tumbang,...
Setelah Assad Tumbang, Mungkinkah Rakyat Yaman Jatuhkan Houthi dengan Dukungan Israel dan AS?
Berita Terkini
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya...
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya Serang Pangkalan Jet Tempur Siluman F-35 Israel
31 menit yang lalu
Korea Utara Luncurkan...
Korea Utara Luncurkan Kapal Perang 5.000 Ton Bersenjata Paling Kuat, Kim Jong-un Bicara Nuklir
1 jam yang lalu
Jenderal Tertinggi Rusia...
Jenderal Tertinggi Rusia Puji Kepahlawanan Militer Korut setelah Rebut Kembali Kursk dari Ukraina
1 jam yang lalu
Upacara Pemakaman Paus...
Upacara Pemakaman Paus Fransiskus Paling Sederhana Dibandingkan Pendahulunya
3 jam yang lalu
85 Persen Insiatif Visi...
85 Persen Insiatif Visi 2030 Sudah Tercapai, Akankah Citra Saudi Berubah?
4 jam yang lalu
Putin dan Netanyahu...
Putin dan Netanyahu Absen di Pemakaman Paus Fransiskus, Beijing Tetap Bungkam, Kenapa?
5 jam yang lalu
Infografis
2 Negara NATO akan Kirim...
2 Negara NATO akan Kirim Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved