Oposisi Suriah: Ide Rusia Gelar Pemilu Adalah Absurd

Minggu, 25 Oktober 2015 - 12:05 WIB
Oposisi Suriah: Ide...
Oposisi Suriah: Ide Rusia Gelar Pemilu Adalah Absurd
A A A
DAMASKUS - Samir Nashar, anggota dari Koalisi Nasional Suriah, partai politik oposisi di Suriah menyebut ide Rusia untuk menggelar pemilu di Suriah adalah sesuatu yang absurd. Menurutnya, pemilu itu merupakan tameng Rusia untuk melindungi rezim Bashar al-Assad.

"Usulan untuk menggelar pemilu saat ini adalah sesuatu yang absurd. Moskow berusaha untuk menghindari tuntutan rakyat Suriah agar Assad mundur dari jabatannya saat ini," kata Nashar, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (25/10).

Nashar juga mengatakan ide yang dilontarakan oleh Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov itu tidak sesuai dengan fakta yang terjadi di lapangan. Dimana, sebagian besar kota di Suriah saat ini telah hancur, dan warganya sudah mengungsi, sebuah kondisi yang tidak memungkinkan untuk digelarnya pemilu.

"Rusia mengabaikan fakta-fakta nyata di lapangan, dengan jutaan orang yang telah mengungsi, baik di dalam ataupun keluar luar Suriah, di mana setiap hari setiap kota terus mengalami kehancuran yang lebih parah," sambung Nashar.

"Pemilu macam apa yang akan mereka bicarakan, yang akan mereka gelar dalam kondisi seperti ini?" tanya Nashar. (Baca juga: Akhiri Konflik, Rusia Ingin Suriah Gelar Pemilu)

Suriah terakhir mengadakan pemilu Presdien pada bulan Juni 2014 lalu, dengan Assad terpilih kembali memangkan pemilu tersebut dengan angka mutlak, yakni 88,7 persen suara. Pemilihan itu sendiri mendapatkan kecaman dari dunia internasional.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6255 seconds (0.1#10.140)