Jika Kongres AS Bunuh Kesepakatan Nuklir Iran, Israel Hujan Roket

Rabu, 05 Agustus 2015 - 14:37 WIB
Jika Kongres AS Bunuh...
Jika Kongres AS Bunuh Kesepakatan Nuklir Iran, Israel Hujan Roket
A A A
WASHINGTON - Jika Kongres Amerika Serikat (AS) “membunuh” kesepakatan nuklir Iran, Pemerintah AS akhirnya dipaksa melakukan serangan militer terhadap fasilitas nuklir Teheran yang imbasnya Israel akan dihujani roket oleh kelompok militan pro-Iran.

Hal itu disampaikan Presiden AS, Barack Obama, kepada para pemimpin Yahudi pada pertemuan hari Selasa. Seorang sumber yang hadir dalam pertemuan itu membocorkan pesan-pesan yang disampaikan Obama terkait kesepakatan nulklir Iran.

Greg Rosenbaum, Ketua Dewan Demokrat Yahudi Nasional, mengatakan selama pertemuan dua jam, Obama menyampaikan bahwa sah jika para penentang kesepakatan nuklir Iran melobi anggota parlemen AS untuk menolak kesepakatan itu. Tapi, hal itu bisa membahayakan Israel.

Ada 20 pemimpin Yahudi dari seluruh spektrum politik dan agama yang melakukan pertemuan dengan Presiden Obama dan Wakil Presiden Joe Biden di Ruang Kabinet Gedung Putih. Pertemuan tersebut hanya berselang beberapa jam setelah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mendesak anggota Federasi Yahudi Amerika Utara untuk melawan kesepakatan nuklir Iran.

Menurut Rosenbaum, Obama telah cermat untuk menghilangkan prasangka argumen terhadap kesepakatan nuklir Iran. Tapi, kata dia, Obama mengakui jika kesepakatan nuklir Iran itu tidak sempurna.

Rosenbaum melanjutkan, beberapa pejabat yang hadir dalam pertemuan tersebut menggambarkan diri mereka sebagai penghasut perang. Sebab, menurut mereka satu-satunya alternatif untuk kesepakatan nuklir antara Iran dan enam negara kekuatan dunia (P5+1) di Wina adalah perang.

Tapi, Obama memperingatkan bahwa jika solusi itu yang digunakan dan Kongres menolak kesepakatan nuklir Iran maka hasil akhirnya adalah serangan militer.”Tapi hasil dari aksi serangan tersebut (AS) tidak akan berperang dengan Iran,” kata Rosenbaum, menirukan ucapan Obama.

Obama mengklaim Iran tidak mungkin meluncurkan serangan terhadap AS yang memiliki anggaran militer tahunan yang besar. Sebaliknya, serangan “proxy” Iran berpotensi menyasar AS dan Israel. Contoh, Iran akan mempersenjatai kelompok-kelompok militan di sepanjang perbatasan Israel.

”Mereka akan melawan asimetris ini. Itu berarti lebih banyak dukungan untuk terorisme, roket-roket Hizbullah akan jatuh di Tel Aviv,” lanjut Rosenbaum yang menirukan pernyataan Obama, seperti dikutip Times of Israel, Rabu (5/8/2015).
(mas)
Berita Terkait
Iran Akan Pertimbangkan...
Iran Akan Pertimbangkan Negosiasi Langsung dengan Amerika Serikat
Menurut Presiden Iran,...
Menurut Presiden Iran, Amerika Serikat Bersalah dalam Serangan Israel di Gaza
Diplomat dari Lima Negara,...
Diplomat dari Lima Negara, Tanpa AS, Lanjutkan Perundingan Nuklir Iran
Iran: AS Jadikan Protes...
Iran: AS Jadikan Protes Mahsa Amini Alat Konsesi Perundingan Nuklir
AS Dilaporkan Tolak...
AS Dilaporkan Tolak Permintaan Israel Percepat Pasokan Pesawat Tanker
Trump Surati Pemimpin...
Trump Surati Pemimpin Tertinggi Iran Khamenei, Desak Perundingan Nuklir
Berita Terkini
10 Paus Gereja Katolik...
10 Paus Gereja Katolik yang Hidup Sezaman dengan Nabi Muhammad
36 menit yang lalu
Siapa Pelaku Pembantaian...
Siapa Pelaku Pembantaian Turis Hindu di Kashmir?
1 jam yang lalu
3 Kota Judi di Kamboja...
3 Kota Judi di Kamboja yang Telan Puluhan Korban Warga Negara Indonesia
2 jam yang lalu
Mengapa Kashmir Jadi...
Mengapa Kashmir Jadi Pusat Ketegangan antara India dan Pakistan?
2 jam yang lalu
Profil Ibrahim Traore,...
Profil Ibrahim Traore, Penguasa Burkina Faso yang Disebut Bakal Gratiskan Pendidikan SD hingga Kuliah
3 jam yang lalu
Guru Perempuan Ini Hamil...
Guru Perempuan Ini Hamil dan Lahirkan Bayi dari Siswa Kelas 6 SD, Akhirnya Dipenjara
4 jam yang lalu
Infografis
Peralatan Militer dari...
Peralatan Militer dari Berbagai Pangkalan AS Dikirim ke Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved