Situs Khamenei: Hillary Clinton Akui ISIS Buatan AS
A
A
A
TEHERAN - Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, dalam situsnya kembali menyinggung teori konspirasi di mana, dia menuding ISIS buatan Amerika Serikat (AS). Bahkan dalam situsnya, Khamenei menyebut bahwa Hillary Clinton ikut mengakui teori itu dalam memoarnya.
Hillary Clinton kini menjadi kandidat calon presiden AS terkuat. Mantan Ibu Negara AS di era Presiden Bill Clinton itu sempat menjadi Menteri Luar Negeri AS di era Presiden Barack Obama sebelum akhirnya digantikan John Kerry.
”Beberapa orang Amerika telah mengaku dalam memoarnya sendiri (termasuk memoar Hillary Clinton) bahwa mereka telah memainkan peran dalam menciptakan, mengembangkan dan membangun Daesh dan hari ini juga, mereka mendukungnya,” kata Khamenei dalam situs resminya. Daesh adalah istilah Arab untuk menyebut kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS)
Tudingan Khamenei itu sejatinya diambil dari pidatonya dalam perayaan Idul Fitri lalu di depan pejabat pemerintah Iran dan para duta besar. Namun, diterbitkan ulang di situs resmi Khamenei, yang dikutip CNS News, Minggu (2/8/2015).
”Sekarang, koalisi terhadap Daesh telah dibentuk. Tentu saja, saya tidak percaya bahwa ada koalisi yang nyata melawan Daesh,” ujar Khamenei.
”Ini adalah Anda yang merupakan pembela terorisme!,” teriak Khamenei yang ditujukan kepada AS, negara-negara Barat dan sekutu AS di Timur Tengah. ”Ini adalah Anda yang telah menciptakan Daesh. Ini adalah Anda yang melatih para teroris.”
Khamenei juga menuduh musuh-musuh Iran-lah yang telah menciptakan al-Qaeda. ”Organisasi-organisasi kriminal, termasuk al-Qaeda, Daesh dan sejenisnya, diciptakan dengan tujuan mengadu domba kita terhadap satu sama lain dan membuat negara-negara saling berhadapan,” katanya.”Ini telah melampaui batas dan tangan yang berbahaya dari musuh.”
Kata-kata Khamenei, termasuk memoar Hillary Clinton yang diselipkan dalam tanda kurung muncul dalam situs “The Center for Preserving and Publishing the Works of Grand Ayatollah Sayyid Ali Khamenei”. Ada dugaan munculnya memoar Hillary dalam kutipan pidato Khamenei di situs itu karena dimasukkan oleh seorang editor situs itu.
Setahun yang lalu, memoar Hillary itu juga beredar Mesir dan di tempat lain. Bunyinya nyaris sama, yakni Hillary mengakui bahwa AS menciptakan ISIS. Kendati demikian, tidak sedikit yang percaya bahwa memoar Hillary itu palsu.
Hillary Clinton kini menjadi kandidat calon presiden AS terkuat. Mantan Ibu Negara AS di era Presiden Bill Clinton itu sempat menjadi Menteri Luar Negeri AS di era Presiden Barack Obama sebelum akhirnya digantikan John Kerry.
”Beberapa orang Amerika telah mengaku dalam memoarnya sendiri (termasuk memoar Hillary Clinton) bahwa mereka telah memainkan peran dalam menciptakan, mengembangkan dan membangun Daesh dan hari ini juga, mereka mendukungnya,” kata Khamenei dalam situs resminya. Daesh adalah istilah Arab untuk menyebut kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS)
Tudingan Khamenei itu sejatinya diambil dari pidatonya dalam perayaan Idul Fitri lalu di depan pejabat pemerintah Iran dan para duta besar. Namun, diterbitkan ulang di situs resmi Khamenei, yang dikutip CNS News, Minggu (2/8/2015).
”Sekarang, koalisi terhadap Daesh telah dibentuk. Tentu saja, saya tidak percaya bahwa ada koalisi yang nyata melawan Daesh,” ujar Khamenei.
”Ini adalah Anda yang merupakan pembela terorisme!,” teriak Khamenei yang ditujukan kepada AS, negara-negara Barat dan sekutu AS di Timur Tengah. ”Ini adalah Anda yang telah menciptakan Daesh. Ini adalah Anda yang melatih para teroris.”
Khamenei juga menuduh musuh-musuh Iran-lah yang telah menciptakan al-Qaeda. ”Organisasi-organisasi kriminal, termasuk al-Qaeda, Daesh dan sejenisnya, diciptakan dengan tujuan mengadu domba kita terhadap satu sama lain dan membuat negara-negara saling berhadapan,” katanya.”Ini telah melampaui batas dan tangan yang berbahaya dari musuh.”
Kata-kata Khamenei, termasuk memoar Hillary Clinton yang diselipkan dalam tanda kurung muncul dalam situs “The Center for Preserving and Publishing the Works of Grand Ayatollah Sayyid Ali Khamenei”. Ada dugaan munculnya memoar Hillary dalam kutipan pidato Khamenei di situs itu karena dimasukkan oleh seorang editor situs itu.
Setahun yang lalu, memoar Hillary itu juga beredar Mesir dan di tempat lain. Bunyinya nyaris sama, yakni Hillary mengakui bahwa AS menciptakan ISIS. Kendati demikian, tidak sedikit yang percaya bahwa memoar Hillary itu palsu.
(mas)