Indonesia-Palau Bahas Batas ZEE di Laut Filipina dan Samudra Pasifik

Minggu, 02 Agustus 2015 - 18:17 WIB
Indonesia-Palau Bahas Batas ZEE di Laut Filipina dan Samudra Pasifik
Indonesia-Palau Bahas Batas ZEE di Laut Filipina dan Samudra Pasifik
A A A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia dalam sebuah pernyataan mengatakan, perwakilan Indonesia dan Palau telah melakukan pertemuan guna membahas batas Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) kedua negara di Laut Filipina dan Samudera Pasifik. Pertemuan tersebut berlangsung pada tengah pekan lalu.

"Kesepakatan tersebut merupakan salah satu hasil pertemuan Preparatory Meeting to the Fifth Technical Meeting on Maritime Boundaries Delimitation between the Republic of Indonesia and the Republic of Palau yang dilakukan Tim Teknis Penetapan Batas Maritim Republik Indonesia dan Republik Palau di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Manila, 30-31 Juli 2015," bunyi pernyataan Kemlu yang diterima Sindonews pada Minggu (2/8/2015).

Menurut Kemlu, pertemuan tersebut merupakan pertemuan kelima yang diadakan kedua negara sejak pertama kali dimulai sejak tahun 2010. Delegasi Indoensia dipimpin oleh Octavino Alimudin, Direktur Perjanjian Politik, Keamanan dan Kewilayahan Kemlu RI, sedangkan delegasi Palau dipimpin oleh Ramon Rechebei, Special Envoy of the President of the Republic of Palau.

"Kedua delegasi melakukan diskusi dan bertukar pandangan mengenai aspek-aspek teknis dan hukum penetapan batas ZEE RI-Palau serta melakukan penjajagan untuk mempercepat penyelesaian penetapan garis batas ZEE yang dapat diterima oleh kedua belah pihak," sambungnya.

"Pertemuan berjalan baik dan lancar. Kedua delegasi sepakat untuk melanjutkan diskusi teknis penetapan batas ZEE pada pertemuan selanjutnya yang akan diselenggarakan di Manila pada minggu pertama atau ketiga bulan November 2015," pungkasnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4651 seconds (0.1#10.140)