Israel Tak Sudi Tunduk pada Kesepakatan Nuklir Iran
A
A
A
TEL AVIV - Israel tak sudi tunduk pada kesepakatan nuklir antara Iran dan enam negara kekuatan dunia yang telah mencapai kesepakatan di Wina, kemarin. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengatakan, Israel tidak terikat oleh kesepakatan itu dan akan membela diri dengan aksi militer jika diganggu Iran.
Netanyahu menyebut kesepakatan nuklir itu sebagai “kesalahan bersejarah”. Dia mengaku siap untuk memesan aksi militer jika keamanan Israel terancam.
Menurutnya, pencabutan sanksi atau embargo terhadap Iran akan membuat Negeri Para Mullah itu lebih gencar mendukung militan untuk membuat ketidakstabilan di Timur Tengah. (Baca juga: Iran, Antara 'Matilah Amerika' dan 'Deal dengan Amerika')
”Israel tidak terikat oleh kesepakatan ini dengan Iran, dan Israel tidak terikat oleh kesepakatan ini dengan Iran karena Iran terus mencari kehancuran kita,” katanya, kepada wartawan sebelum rapat kabinet.
Dia menolak kesepakatan nuklir itu. ”Kami akan selalu membela diri,” ujarnya, seperti dilansir CNN, Rabu (15/7/2015). ”Kami berkomitmen untuk mencegah Iran memperoleh senjata nuklir, dan komitmen ini masih berdiri.”
Perdana Menteri Israel itu telah berkampanye di hadapan Kongres AS dan Majelis Umum PBB. Namun, usahanya itu akhirnya gagal untuk memblokir perjanjian.
Netanyahu menyebut kesepakatan nuklir itu sebagai “kesalahan bersejarah”. Dia mengaku siap untuk memesan aksi militer jika keamanan Israel terancam.
Menurutnya, pencabutan sanksi atau embargo terhadap Iran akan membuat Negeri Para Mullah itu lebih gencar mendukung militan untuk membuat ketidakstabilan di Timur Tengah. (Baca juga: Iran, Antara 'Matilah Amerika' dan 'Deal dengan Amerika')
”Israel tidak terikat oleh kesepakatan ini dengan Iran, dan Israel tidak terikat oleh kesepakatan ini dengan Iran karena Iran terus mencari kehancuran kita,” katanya, kepada wartawan sebelum rapat kabinet.
Dia menolak kesepakatan nuklir itu. ”Kami akan selalu membela diri,” ujarnya, seperti dilansir CNN, Rabu (15/7/2015). ”Kami berkomitmen untuk mencegah Iran memperoleh senjata nuklir, dan komitmen ini masih berdiri.”
Perdana Menteri Israel itu telah berkampanye di hadapan Kongres AS dan Majelis Umum PBB. Namun, usahanya itu akhirnya gagal untuk memblokir perjanjian.
(mas)