Sejumlah Serangan Sempat Hantam Gudang Amunisi Dekat KBRI Yaman

SANAA - Pemerintah Indonesia menyatatakan belum mengetahui siapa yang berada di balik serangan yang turut merusak Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Sanaa, Yaman. Serangan yang berlangsung pada Senin (20/4/2015) pagi waktu Yaman itu melukai tiga warga Negara Indonesia yang tengah berada di KBRI.

"Kita belum tahu penjelasannya, siapa yang menyerang. Yang mereka (WNI di KBRI Sanaa) ketahui, beberapa jam sebelumnya terdapat beberapa kali serangan ke gudang amunisi yang dekat dengan KBRI," ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu), Arrmanantha Nassir.

Ketika ditanya apakah ada pihak yang sudah meminta maaf kepada Pemerintah Indonesia terkait hal ini, Arrmanantha secara tersirat menyatakan belum ada yang mengutarakan hal tersebut.

"Sampai saat ini kita belum tahu siapa yang melakukan pemboman dan belum ada pernyataan resmi dari pemerintah Yaman mengenai hal ini," tegas pria yang kerap disapa Tata.

Tata menambahkan, kerusakan yang terjadi di bangunan KBRI cukup parah. Hampir 70 persen bangunan mengalami kerusakan. "Plafon rusak, kaca pecah, dan semua jendela jatuh," tambahnya