Haniyeh Desak Abbas Tak Cegah ICC Selidiki Kejahatan Israel

Sabtu, 13 September 2014 - 15:15 WIB
Haniyeh Desak Abbas Tak Cegah ICC Selidiki Kejahatan Israel
Haniyeh Desak Abbas Tak Cegah ICC Selidiki Kejahatan Israel
A A A
GAZA - Pejabat senior Hamas, Ismail Haniyeh, mendesak Presiden Otoritas Palestina, Mahmoud Abbas untuk tidak mencegah ICC menyelidiki kejahatan perang Israel di Gaza.

Abbas dianggap mencegah ICC menyelidiki kejahatan perang Israel di Gaza, karena tidak segera meneken Statuta Roma.

ICC atau Mahkamah Pidana Internasional baru bisa menyelidiki kejahatan perang Israel di Gaza, jika pemerintah Palestina resmi mengajukan tuntutan dengan menandatangani Statuta Roma.

“Menandatangani Statuta Roma adalah hak bagi setiap korban dan mengulur-ulurnya adalah mengabaikan hak-hak mereka dan suatu pelanggaran terhadap citra Palestina,” kata Haniyeh, dalam sebuah pernyataan yang dilansir kantor berita Ma’an, Sabtu (13/9/2014).

“Para pemimpin Palestina jangan mengabaikan hak-hak para korban serangan militer Israel di Gaza,” lanjut Haniyeh yang mendesak Abbas untuk menandatangani Statuta Roma. (Baca: Palestina Cegah ICC Selidiki Kejahatan Perang Israel di Gaza?)

Hamas sebelumnya menandatangani usulan Palestina untuk mengajukan permohonan agar Palestina bergabung ke ICC pada Agustus 2014 lalu.

Namun, sebuah dokumen rahasia mengungkap kejanggalan, di mana jaksa ICC tidak menerima persetujuan Palestina untuk penyelidikan kejahatan perang Israel tersebut.

“ICC tidak menerima konfirmasi positif dari Menteri Luar Negeri Otoritas Palestina, Riad Malki, untuk melanjutkan penyelidikan atas kejahatan perang yang awalnya diminta oleh Menteri Kehakiman Otoritas Palestina,” bunyi dokumen rahasia dari ICC.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4760 seconds (0.1#10.140)