Disentil AS karena Sambut Buron ICC, Ini Reaksi Indonesia

Senin, 07 Maret 2016 - 18:11 WIB
Disentil AS karena Sambut Buron ICC, Ini Reaksi Indonesia
Disentil AS karena Sambut Buron ICC, Ini Reaksi Indonesia
A A A
JAKARTA - Pemerintah Indonesia memberikan respons atas pernyataan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) yang “menyentil” Indonesia karena menerima kunjungan Presiden Sudan Omar al-Bashir. Bashir merupakan buron Pengadilan Pidana Internasional (ICC) atas tuduhan melakukan genosida.

AS prihatin pada Pemerintah Indonesia yang telah menerima dan menyambut Presiden Sudan itu dalam forum KTT Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Jakarta.

”Ini kan pertemuan OKI, OKI itu kita menjadi tuan rumah. Dalam konteks ini, tiap pertemuan internasional seperti OKI setiap anggotanya harus diundang,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arrmanatha Nassir, pada Senin (7/3/2016).

(Baca: AS Prihatin pada Indonesia karena Sambut Buronan ICC)

”Seluruh anggota OKI yang sah diundang. Mulai dari Sekretaris Jenderal OKI sampai kepala negara diundang oleh presiden. Sama seperti jika PBB mengadakan acara, kita akan undang semua perwakilan PBB,” lanjut Arrmanatha.

“Kita tidak seperti di restoran dengan memilih negara a, b atau c yang diundang. Oleh karena itu dalam hal ini kita menghormati semua anggota OKI, kita memberikan penghormatan kepada semua kepala negara OKI,” imbuh diplomat Indonesia itu.

Menurutnya, permasalahan yang dihadapai oleh Presiden Bashir dengan ICC adalah urusan pribadi Presiden Sudan itu. Terlebih Indonesia juga bukan anggota ICC.

Arrmanatha juga menegaskan bahwa tidak ada permintaan dari ICC untuk mengekstradisi Presiden Bashir.

”Sampai saat ini tidak ada prmintaan, saya tidak mengetahui ada permintaan dari ICC untuk dilakukan ekstradisi terhadap yang bersangkutan. Kita bukan negara ICC, jadi kita tidak memiliki undang-udang yang memungkinkan (untuk melakukan ekstradisi),” papar jubir Menlu Retno Marsudi itu.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6908 seconds (0.1#10.140)