Berkelahi, PM Ukraina Diseret dari Podium Parlemen

Sabtu, 12 Desember 2015 - 08:48 WIB
Berkelahi, PM Ukraina Diseret dari Podium Parlemen
Berkelahi, PM Ukraina Diseret dari Podium Parlemen
A A A
KIEV - Perkelahian pecah di Majelis Tinggi Parlemen Ukraina pada hari Jumat setelah anggota parlemen menyeret Perdana Menteri (PM) Arseny Yatsenyuk dari podium. Sebelum diseret, PM Yatsenyuk diberi karangan bunga oleh anggota parlemen tersebut.

PM Yatsenyuk naik podium sejatinya untuk menyampaikan laporan tahunan kinerja Pemerintah Ukraina. Tapi, seorang anggota parlemen dari kubu politik Presiden Petro Poroshenko mendekati podium, menyerahkankarangan bunga dan menyert sang PM. Insiden itu memicu adu jotos di antara politikus Ukraina di gedung parlemen.

Anggota parlemen yang nekat menyeret PM Yatsenyuk dari podium diketahui bernama Oleg Barna. Kubu politik PM Yatsenyuk sudah lama bersitegang dengan kubu politik Presiden Poroshenko. Perselisihan politik pecah seiring dengan ketidakpuasan publik Ukraina terhadap praktik korupsi yang masih merajalela di negara itu.

PM Yatsenyuk dalam pidato sambutannya menegaskan pemerintah tidak memiliki kekuatan untuk mengadili kasus korupsi. Pernyataan itulah yang diduga menyulut Oleg Barna.

Siapa yang menuntut? Jaksa yang melakukan. Jadi siapa yang bertanggung jawab? Kantor Jaksa Agung. Presiden yang menunjuk Jaksa,” kata Yatsenyuk seperti dikutip dari Kiev Post, Sabtu (12/12/2015).

Sementara itu, di luar gedung parlemen, hingga 1.000 demonstran berkumpul untuk menuntut pengunduran diri para elite Pemerintah Ukraina, termasuk PM Yatsenyuk. Di kubu politik Presiden Poroshenko juga muncul desakan agar sang presiden juga mengundurkan diri.

Menanggapi desakan itu, PM Yatensyuk mengatakan bahwa dia hanya akan mengundurkan diri jika legislatif memecatnya.

Politikus dari kubu poliitk Presiden Poroshenko, Yury Lutsenko, kemudian meminta maaf kepada PM Yatsenyuk atas insiden itu. Video perkelahian itu kini sudah menyebar di media sosial.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4616 seconds (0.1#10.140)