Pengacara Top Kurdi Ditembak Mati, Ini Dalih Erdogan

Minggu, 29 November 2015 - 09:12 WIB
Pengacara Top Kurdi Ditembak Mati, Ini Dalih Erdogan
Pengacara Top Kurdi Ditembak Mati, Ini Dalih Erdogan
A A A
DIYARBAKIR - Seorang pengacara top Kurdi dan aktivis HAM, Tahir Elci, ditembak mati di bagian kepala pada Sabtu kemarin. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan berdalih itu tekad Turki dalam memerangi terorisme.

Partai pro Kurdi, HDP, menyebut pembunuh terhadap Tahir Elci sebagai “pembunuhan terencana”. Partai itu juga mendesak masyarakat Turki untuk protes. Beberapa jam setelah kematian Elchi, demo rusuh pecah di Turki. Para demonstran yang dibubarkan paksa aparat polisi dengan gas air mata, meneriakkan; “Erdogan pembunuh”.

Perdana Menteri Turki, Ahmet Davutoglu mengatakan, ada dua kemungkinan penyebab kematian Elchi. Yaitu karena baku tembak atau dibunuh. Jika karena alasan yang terakhir, kata dia, berarti Elchi memang jadi target Turki.”Ini serangan terhadap perdamaian dan harmoni di Turki,” katanya, seperti dikutip Reuters, Minggu (29/11/2015).

Sedangkan Presiden Erdogan mengatakan penembakan yang berlangsung di Kota Diyarbakir, Turki tenggara itu menunjukkan bahwa Turki benar-benar bertekad memerangi terorisme.

ELCI sejatinya tengah menghadapi sidang untuk meluruskan bahwa Partai Pekerja Kurdistan (PKK) bukanlah organisasi teroris, seperti yang ditetapkan Pemerintah Turki. Meski demikian, Elchi tetap mengecam kekerasan yang dilakukan PKK.

PKK dan pasukan Turki sudah lama terlibat konflik sejak 1984 yang menewaskan sekitar 40 ribu orang. Kedua kubu kemudian sepakat gencatan senjata. Tapi, setelah gencatan senjata konflik pecah lagi sejak Juli lalu dengan korban tewas mencapai ratusan orang.

Pasukan Kurdi sendiri merupakan kubu yang melawan ISIS di Irak dan Suriah. Kelompok ini menjadi sekutu penting karena keberaniannya dalam melawan ISIS.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3888 seconds (0.1#10.140)