2 Sekolah di Inggris Larang Siswa Lakukan Semua Bentuk Kontak Fisik
loading...
A
A
A
LONDON - Dua sekolah Inggris mengumumkan pekan ini bahwa mereka akan melarang semua bentuk kontak fisik antara siswa.
Sekolah itu dengan tegas melarang “berpegangan tangan”, “berpelukan”, dan membentuk hubungan romantis.
Orang tua mengadu ke media lokal, tetapi satu sekolah berpendapat, “Apa pun bisa terjadi jika anak-anak diizinkan bersosialisasi secara normal.”
Hylands School di Chelmsford dan Southchurch High School di Southend mengumumkan kebijakan itu pekan ini.
Dalam surat kepada orang tua, asisten kepala sekolah Hylands Catherine McMillan mengatakan, “Sekolahnya tidak akan lagi menoleransi kontak fisik apa pun dalam komunitas kami."
Kebijakan itu dilaporkan EssexLive pada Selasa (10/1/2023).
“Ini termasuk kontak fisik yang agresif, berpelukan, berpegangan tangan, menampar seseorang, dan lain-lain," papar McMillan.
Dia menambahkan, "Ini untuk menjaga keamanan anak Anda. Jika anak Anda menyentuh orang lain, apakah mereka setuju atau tidak, apa pun bisa terjadi. Itu bisa menyebabkan cedera, membuat seseorang merasa sangat tidak nyaman, atau seseorang disentuh secara tidak tepat.”
Sekolah itu dengan tegas melarang “berpegangan tangan”, “berpelukan”, dan membentuk hubungan romantis.
Orang tua mengadu ke media lokal, tetapi satu sekolah berpendapat, “Apa pun bisa terjadi jika anak-anak diizinkan bersosialisasi secara normal.”
Hylands School di Chelmsford dan Southchurch High School di Southend mengumumkan kebijakan itu pekan ini.
Dalam surat kepada orang tua, asisten kepala sekolah Hylands Catherine McMillan mengatakan, “Sekolahnya tidak akan lagi menoleransi kontak fisik apa pun dalam komunitas kami."
Kebijakan itu dilaporkan EssexLive pada Selasa (10/1/2023).
“Ini termasuk kontak fisik yang agresif, berpelukan, berpegangan tangan, menampar seseorang, dan lain-lain," papar McMillan.
Dia menambahkan, "Ini untuk menjaga keamanan anak Anda. Jika anak Anda menyentuh orang lain, apakah mereka setuju atau tidak, apa pun bisa terjadi. Itu bisa menyebabkan cedera, membuat seseorang merasa sangat tidak nyaman, atau seseorang disentuh secara tidak tepat.”