UEA Kutuk Keputusan Taliban Larang Perempuan Bekerja di LSM

Rabu, 28 Desember 2022 - 05:56 WIB
loading...
A A A
Mereka menegaskan perlunya menjamin hak-hak perempuan, serta pentingnya partisipasi perempuan dan anak perempuan secara penuh dan setara dalam semua aspek kehidupan.

Kementerian Luar Negeri Arab Saudi juga meminta Taliban untuk membatalkan langkah tersebut.



Pada hari Senin, penjabat kepala misi PBB ke Afghanistan mengatakan kepada penjabat menteri ekonomi pemerintahan Taliban untuk membatalkan keputusan untuk melarang pekerja LSM perempuan selama pertemuan, menurut sebuah pernyataan.

“Jutaan warga Afghanistan membutuhkan bantuan kemanusiaan dan menghilangkan penghalang sangat penting,” kata UNAMA dalam pernyataan itu, menambahkan bahwa penjabat kepala dan koordinator kemanusiaan UNAMA Ramiz Alakbarov telah bertemu dengan Menteri Ekonomi Mohammad Hanif.

Perekonomian Afghanistan yang sedang berjuang telah berujung pada krisis sejak Taliban mengambil alih pada tahun 2021, dengan negara tersebut menghadapi sanksi dan pemotongan bantuan pembangunan.

Bantuan kemanusiaan, yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan mendesak, telah menjadi penyelamat bagi jutaan orang. Menurut Komite Penyelamatan Internasional, lebih dari setengah populasi Afghanistan bergantung pada bantuan kemanusiaan.

(ian)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1269 seconds (0.1#10.140)