Menlu China Isyaratkan Hubungan Lebih Dalam dengan Rusia

Minggu, 25 Desember 2022 - 21:40 WIB
loading...
Menlu China Isyaratkan...
Menlu China Isyaratkan Hubungan Lebih Dalam dengan Rusia. FOTO/Reuters
A A A
BEIJING - Menteri Luar Negeri China Wang Yi membela apa yang dia katakan sebagai posisi ketidakberpihakan negaranya dalam perang di Ukraina. Ia juga mengisyaratkan bahwa China akan memperdalam hubungan dengan Rusia di tahun mendatang.

Wang, berbicara melalui video ke sebuah konferensi di ibu kota China, juga menyalahkan Amerika atas memburuknya hubungan antara dua ekonomi terbesar dunia. Ia mengatakan bahwa China telah "dengan tegas menolak kebijakan China yang salah dari Amerika Serikat."



Seperti dilaporkan AP, Wang mengatakan, China akan memperdalam rasa saling percaya strategis dan kerja sama yang saling menguntungkan dengan Rusia. Kapal perang dari kedua negara mengadakan latihan Angkatan Laut bersama di Laut China Timur, pekan lalu.

“Sehubungan dengan krisis Ukraina, kami secara konsisten menjunjung tinggi prinsip-prinsip dasar objektivitas dan ketidakberpihakan, tanpa memihak salah satu pihak, atau menambahkan bahan bakar ke dalam api, apalagi mencari keuntungan egois dari situasi tersebut,” kata Wang dalam sambutannya.

Bahkan, ketika China telah menemukan titik temu dengan Rusia karena keduanya berada di bawah tekanan Barat, masa depan ekonominya tetap terikat pada pasar dan teknologi Amerika dan Eropa.

Pemimpin Xi Jinping mendorong industri Tiongkok untuk menjadi lebih mandiri, tetapi Wang mengakui bahwa pengalaman telah menunjukkan “bahwa Tiongkok dan Amerika Serikat tidak dapat memisahkan atau memutuskan rantai pasokan.”



Dia mengatakan bahwa China akan berusaha untuk mengembalikan hubungan dengan AS. Akhir pekan lalu, Wang dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berbicara melalui telepon. Departemen Luar Negeri mengatakan bahwa Blinken membahas perlunya mengelola hubungan AS-China secara bertanggung jawab dan mengemukakan kekhawatiran tentang perang Rusia melawan Ukraina dan ancaman yang ditimbulkannya terhadap keamanan global dan stabilitas ekonomi.

Wang menuduh AS melakukan "penindasan sepihak" dan mengatakan bahwa China akan terus memainkan peran konstruktif dalam menyelesaikan krisis Ukraina dengan caranya sendiri, kata pernyataan Kementerian Luar Negeri China.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
ATM Emas Ini Viral,...
ATM Emas Ini Viral, Perhiasan Dilebur dan Menghasilkan Uang dalam 30 Menit
Seorang Istri Sebar...
Seorang Istri Sebar Video Perselingkuhan Suami, tapi Digugat Sang Wanita Simpanan
Putin Tiba-tiba Bersedia...
Putin Tiba-tiba Bersedia Berunding dengan Ukraina, Ada Apa?
Benarkah Perusahaan...
Benarkah Perusahaan Satelit China Dukung Houthi Yaman Perangi AS?
3 Tujuan Rusia Menempatkan...
3 Tujuan Rusia Menempatkan Pesawat Tempur di Biak Papua
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
Jerman Tak Siap Hadapi...
Jerman Tak Siap Hadapi Perang Dunia III Melawan Rusia, Ini Sebabnya
Terbitkan Sertifikat...
Terbitkan Sertifikat Resmi, Vatikan Ungkap Penyebab Kematian Paus Fransiskus
Ngeri! Pesawat Airbus...
Ngeri! Pesawat Airbus A330 Bawa 294 Orang Terbakar saat Akan Lepas Landas
Rekomendasi
Keunikan David Benavidez:...
Keunikan David Benavidez: Juara WBC-WBA Dunia Tapi Statusnya Penantang Wajib
Pecah Rekor Termahal,...
Pecah Rekor Termahal, Harga Emas Antam Tembus di Atas Rp2 Juta per Gram
Update 6 Kapolda di...
Update 6 Kapolda di Pulau Jawa April 2025, Nomor 3 Baru Ditunjuk
Berita Terkini
ATM Emas Ini Viral,...
ATM Emas Ini Viral, Perhiasan Dilebur dan Menghasilkan Uang dalam 30 Menit
10 menit yang lalu
Seorang Istri Sebar...
Seorang Istri Sebar Video Perselingkuhan Suami, tapi Digugat Sang Wanita Simpanan
53 menit yang lalu
Intelijen Amerika: Serangan...
Intelijen Amerika: Serangan Militer AS Sudah Tewaskan 500 Milisi Houthi
1 jam yang lalu
Putin Tiba-tiba Bersedia...
Putin Tiba-tiba Bersedia Berunding dengan Ukraina, Ada Apa?
2 jam yang lalu
Inilah 266 Paus dari...
Inilah 266 Paus dari Masa ke Masa, dari Pertama hingga Paus Fransiskus
2 jam yang lalu
Mengganti Senjata Nuklir...
Mengganti Senjata Nuklir AS Jadi Tantangan Rumit bagi Eropa
3 jam yang lalu
Infografis
Selama Gencatan Senjata...
Selama Gencatan Senjata Paskah, Rusia Diserang Ukraina 1.300 Kali
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved