12 Poin Pidato Putin: Kami akan Satukan Rakyat dan Pecahkan Rudal Patriot

MOSKOW - Presiden Vladimir Putin menegaskan Rusia berusaha mengakhiri konflik di Ukraina sesegera mungkin tetapi Kiev perlu menyadari solusi diplomatik tidak dapat dihindari.

Saat pidato pada Kamis (22/12/2022), Putin juga mengecam pasokan rudal Patriot buatan Amerika Serikat (AS) ke Kiev sebagai upaya memperpanjang konflik.

Dia menambahkan, Rusia telah hidup sepanjang tahun dengan "cukup mantap". Kantor berita TASS telah mengumpulkan sejumlah pernyataan kunci yang dibuat Putin.

1. Hasil Tahun Ini

Situasi sempurna hanya ada di atas kertas, tetapi Rusia berhasil melewati tahun itu dengan "cukup stabil".

“Situasi saat ini tidak menghalangi negara mengimplementasikan rencananya untuk masa depan. Semua tujuan pasti akan tercapai,” ujar Putin.

2. Operasi Militer Khusus adalah Tindakan Paksa

“Ekonomi Rusia berkinerja lebih baik daripada banyak negara G-20 dan tidak ada indikator yang mengganggu,” papar dia.

3. Pada Pidato Kenegaraan

Presiden akan menyampaikan Pidato Kenegaraannya ke Majelis Federal awal tahun depan. "Saya tidak akan memberi Anda tanggal apa pun, tetapi kami pasti akan melakukannya tahun depan," ungkap dia.

“Situasi yang berubah dengan cepat, yang membuat sulit untuk berbicara tentang hal-hal tertentu, adalah salah satu alasan mengapa tahun ini tidak ada pidato. Poin-poin penting yang bisa disampaikan dalam pidato tersebut disinggung dalam pidato lainnya,” ungkap dia.

4. Tentang Peran AS dalam Situasi Ukraina

Putin mencatat Washington telah lama terlibat dalam proses di negara-negara pasca-Soviet dan telah lama berusaha memecah belah Dunia Rusia.

Rusia sedang "dituntun dengan hidung" dalam hal menyelesaikan situasi di Ukraina sejak 2014 dan lawan Moskow mencapai tujuan mereka, sampai batas tertentu, memecah belah rakyat kedua negara dan membuat mereka saling bertentangan.

“Moskow gagal di sana. Tidak ada yang ingin rakyat Rusia bersatu... Tapi kami akan berusaha mencapai ini dan kami akan berhasil," tegas Putin.

5. Tentang Pasokan Rudal Patriot ke Kiev

Sistem rudal Patriot yang dijanjikan AS untuk diberikan ke Ukraina adalah sistem yang cukup tua dan tidak berfungsi seperti sistem S-300 Rusia.

“Penangkalnya akan ditemukan dan kami juga akan memecahkan rudal Patriot.Itu t idak lain adalah upaya untuk memperpanjang konflik, itu saja,” ungkap dia.

6. Tentang Kemungkinan Konflik Berkepanjangan

Rusia tidak ingin meningkatkan konflik di Ukraina tetapi berusaha mengakhiri perang yang pecah di sana pada tahun 2014.

“Semakin cepat konflik berakhir, semakin baik. Peningkatan aktivitas militer akan menyebabkan kerugian yang tidak perlu,” papar dia.

7. Tentang Industri Pertahanan Barat dan Rusia

Negara-negara Barat tidak akan kehabisan sumber daya mereka, tetapi persediaan senjata yang tersisa dari era Soviet pasti hampir habis. Tidak mudah bagi Ukraina untuk beralih ke senjata NATO.

“Rusia menggunakan stok senjatanya tetapi kompleks industri militer Ukraina jika tidak sepenuhnya ditiadakan, maka dengan cepat bergerak ke arah itu," ujar dia.

Putin menjelaskan, Rusia mampu meningkatkan produksi senjata tetapi pihak berwenang tidak berencana melakukannya dengan mengorbankan sektor ekonomi lainnya.

8. Tentang Solusi Diplomatik untuk Masalah Ukraina

Putin menekankan, Moskow tidak pernah menolak untuk mengadakan pembicaraan dengan Kiev dan kepemimpinan Ukraina-lah yang melarang dirinya sendiri untuk bernegosiasi.

“Semua konflik berakhir secara diplomatis dan semakin cepat otoritas Ukraina menyadarinya, semakin baik,” tegas Putin.

9. Saat Bertemu dengan 'Para Kapten Bisnis'

Tidak ada pertemuan tradisional dengan 'para kapten bisnis' Rusia menjelang musim liburan karena situasi epidemiologis. Namun, presiden mempertahankan kontak dengan pengusaha kunci.

10. Menanggapi Pembatasan Harga

Sebuah keputusan tentang tanggapan Moskow terhadap batasan harga minyak Rusia akan ditandatangani "pada hari Senin atau Selasa."

“Batas harga itu sendiri tidak akan merugikan Rusia, tetapi membuka jalan bagi kehancuran ekonomi global,” tutur Putin.

Dia menjelaskan, “Langkah Uni Eropa untuk membatasi harga gas juga tidak akan menghasilkan hal yang baik. Jika keputusan tersebut memengaruhi kontrak Gazprom, akan muncul kebutuhan untuk memikirkan apakah layak untuk menerapkannya.”

11. Pada Ledakan Nord Stream

Menurut Putin, ledakan yang menghantam pipa gas Nord Stream adalah tindakan terorisme negara karena tidak ada individu yang dapat melakukannya.

“Mereka yang tertarik untuk melanjutkan transit gas Rusia melalui Ukraina berada di balik serangan teroris tersebut,” ujar dia.

12. Tentang Rencana untuk Malam Tahun Baru

Kepala negara akan berusaha merayakan Tahun Baru bersama anggota keluarganya.